Ibu-ibu muda yang ikut akan bertambah barokah karena seringnya kita bersilaturahmi dan bersedekah. Di dalam kegiatan Fatayat juga tidak hanya pengajian, tetapi dilatih berbagai kegiatan peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Demikian dikatakan Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Jatibarang Brebes H Maskuri saat membuka halaqoh kefatayatan di Aula Kecamatan Jatibarang Brebes, Jawa Tengah, pada Ahad (6/3).
Maskuri mengaku sudah banyak melihat berbagai keberhasilan yang telah dicapai oleh ibu-ibu Fatayat dalam kegiatannya. Di antaranya, secara mandiri maupun kelompok mampu mengembangkan berbagai UMKM, mendirikan pusat pendidikan seperti PAUD, dan berbagai usaha produktif lainnya.
Ibu-ibu yang ikut kegiatan Fatayat NU juga lebih terbuka sikap dan pemikirannya sehingga bisa menerima berbagai masukan dan perkembangan kehidupan yang dijalaninya. “Dengan berkhidmah di Fatayat, berbagai kegiatan positif akan tercipta dan membawa manfaat untuk sesamanya,” ujarnya.
Maskuri juga berpesan agar anggota Fatayat NU bisa lebih memperhatikan pendidikan anak-anaknya untuk melepaskan diri dari kebodohan dan keterbelakangan.
Sementara Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Jatibarang KH Mukhidin meminta agar anak-anak NU bisa sekolah lebih tinggi dengan penuh semangat. Di Jatibarang telah tersedia berbagai sekolah dari PAUD hingga SMK yang notabene milik NU. “Orang NU, sekarang pendidikannya tinggi-tinggi. Kalaupun tidak mampu, bisa dibantu dengan sekolah di sekolah milik NU sebab di jamin murah bahkan bisa gratis,” tandasnya.
Ketua PAC Fatayat NU Jatibarang Nur Khatun menjelaskan, halaqoh sebagai upaya peningkatan wawasan bagi angggota Fatayat NU Jatibarang. Sebanyak 150 orang peserta mengikuti kegiatan dengan narasumber dosen Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Sari Hernawati dan Ketua PC Fatayat NU Mukminah. Sari menyampaikan materi tentang leadership sedangkan Mukminah tentang Ahlussunah wal-Jamaah di era global.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilantik delapan kepengurusan Pimpinan Ranting periode 2016-2019. Pimpinan ranting yang dilantik meliputi desa Buaran, Jatibarang Lor, Tegalwulung, Kebogadung, Rengasbandung, Kertasinduyasa, Pamengger, dan Kedungtukang.
“Alhamdulillah, dari 22 desa yang ada di Kecamatan Jatibarang sudah terbentuk kepengurusan ranting sebanyak 18 ranting. Sementara empat desa yakni Klikiran, Klampis, Pedeslohor dan Bojong masih dalam proses pembentukan,” terang Nur Khatun.
Turut hadir dalam kesempatan anggota DPRD Kabupaten Brebes Imam Royani, para Ketua Pimpinan Ranting Fatayat NU se-Kecamatan Jatibarang dan undangan lainnya. (wasdiun/abdulah alawi)