Daerah

Afifuddin Lubis Gantikan Ashari Tambunan sebagai Ketua PWNU Sumut

Kamis, 12 Maret 2015 | 23:01 WIB

Medan, NU Online
H Afifuddin Lubis ditetap sebagai Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumatera Utara (Sumut) periode 2015-2017 untuk menggantikan H Ashari Tambunan yang saat ini menjabat Bupati Deli Serdang.
<>
Sekretaris PWNU Sumut H Misran Sihaloho, kepada wartawan, Kamis (12/3) mengatakan, penunjukan Afifuddin Lubis dilakukan melalui rapat pleno dengan agenda pergantian pengurus antar waktu (PAW), di kantor PWNU, Jalan Sei Batanghari Medan, Sabtu pekan lalu.

PAW tersebut, katanya, mengacu pada Anggaran Rumah Tangga NU Bab XVI tentang Rangkap Jabatan pada pasal 45 ayat 1, 5 dan 6 yang menyebutkan, apabila Rois dan Ketua Pengurus Wilayah mencalonkan diri atau dicalonkan pada jabatan politik maka yang bersangkutan harus mengundurkan diri, dan dijelaskan bahwa Jabatan Politik salahsatunya adalah bupati/wakil bupati.

Rapat pleno, katanya, diikuti lebih 80 orang pengurus yang terdiri dari unsur mustasyar, syuriah, tanfidziyah, lajnah dan badan otonom (banom) NU Sumut. Juga hadir H Ashari Tambunan sebagai ketua demisioner PWNU Sumut. Rapat dipimpin Wakil Rais Syuriyah PWNU KH Imron Hasibuan mewakili Rais Syuriah Syekh H Mahmuddin Pasaribu yang tidak bisa hadir karena sakit.

Sebelum prosesi pemilihan ketua baru, KH Imron Hasibuan menyampaikan bahwa H Ashari Tambunan sebelum mencalonkan diri sebagai Bupati Deli Serdang telah mengundurkan diri dengan membuat surat pengunduran diri pada tanggal 20 Juli 2013 dan telah dua kali dirapatkan, namun belum disetujui oleh PWNU Sumut.

"Pergantian ketua tanfidziyah ini hal yang biasa dan ini untuk menjalankan amanah AD/ART sehingga organisasi NU tetap sesuai khittahnya yang tidak terikat kepada kepentingan politik apapun," kata Imron.

Sekretaris PWNU Sumut H Misran Sihaloho menambahkan, rapat pleno berjalan lancar dan bulat mendukung H Afifuddin Lubis (mantan Pj Wali Kota Medan) sebagai ketua tanfidziyah PWNU Sumut periode 2015-2017.

Juga, katanya, juga dihasilkan keputusan untuk mengganti beberapa pengurus yang meninggal dunia, pindah daerah dan jabatan NU di tingkatan lainnya. (hamdani nasution/abdullah Alawi)


Terkait