Balikpapan, NU Online
Pemkot Balikpapan memprogramkan bahwa pada Juli 2007 akan membagi beras bersubsidi kepada 3.909 santri dari 18 pondok pesantren (Ponpes) di "Kota Minyak" itu.

Kepala Bidang Produksi I Perekonomian Pemkot Balikpapan, Mulya Dharma di Balikpapan, Senin menjelaskan bahwa program ini merupakan realisasi pemerintah untuk mengentaskan kemiskinan.

&<>;quot;Berdasarkan data Pemkot Balikpapan, ternyata sebagian besar santri itu berasal dari kalangan yang kurang mampu sehingga butuh bantuan termasuk beras untuk keluarga miskin ini," imbuh dia.

Pemkot memprogramkan untuk setiap santri mendapat jatah Rp2.500, sementara harga per kilogram beras Dolog saat ini Rp4.275.

"Jadi nantinya para santri hanya membayar selisih harga beras  tersebut senilai Rp1.775 per kilogram beras," papar dia.

Mengantisipasi penyimpangan, maka Pemkot Balikpapan bekerjasama dengan Asosiasi Pesantren Rafitah Maahid Islamiah dan Depag Balikpapan siap mengawasi pembagian beras bersubsidi itu. (ant/pad)