Setelah melakukan serangkaian pelatihan selama tiga hari, 163 anggota Banser (Barisan Ansor Serbaguna) dari berbagai Satkorcab di Jawa Timur dinyatakan lulus oleh tim instrukstur Kursus Banser Lanjutan (Susbalan).

Tiga anggota dinyatakan tidak lulus karena berbagai sebab. Satu orang dinyatakan disersi karena hanya mengikuti sehari saja dari jadwal tiga hari. Dua orang lagi karena sakit sehingga tidak bisa mengikuti pelatihan dengan penuh. 

“Sesuai tata tertib semua peserta harus ikut mulai hari pertama hingga selesai. Dari 166 peserta ada 3 orang yang tidak melanjutkan pelatihan,’’ ungkap Kepala Satkorwil Banser Jatim, H Umar Usman, Ahad (14/8).

Sebagaimana diketahui, Satkorwil Banser Jatim menggelar Susbalan lanjutan. Kegiatan berlangsung di Villa Cemara Sajen Pacet Mojokerto. Acara diikuti oleh 150 peserta. Namun setelah pembukaan masih ada tambahan peserta 16 orang, sehingga peserta bertambah menjadi 166. 

Selain itu, ketiga orang yang dinyatakan tidak lulus itu harus mengulang lagi. Karena tidak mengikuti materi wajib yang telah ditentukan oleh pantia yakni materi Aswaja, ke-NU-an, ke Ansor-an, ke-Banser-an, dan Bela Negara. Kalau tidak mengikuti materi-materi tadi instruktur tidak berani meluluskan.

“Kalau mereka bertiga ingin serius di Banser, ya harus mengulang lagi. Nanti bisa ikut di Susbalan lagi bersama dengan anggota yang belum,’’ ungkap Umar. (Imam Kusnin/Fathoni)