Pekalongan, NU Online
Untuk menyukseskan acara kegiatan maulid yang di gelar Gedung Kanzus Sholawat Pekalongan Selasa 18 April mendatang, pihak panitia akan mengerahkan personil keamanan tidak kurang dari 1500 personil bantuan Polresta, Kodim 0710, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Banser, Orari dan Kesehatan Kota Pekalongan.
Bahkan untuk cek kesiapan pengamanan kegiatan maulid, pihak Polresta Pekalongan Sabtu 14 April 2007 melakukan apel gelar pasukan di halaman Mapolresta Pekalongan yang dipimpin langsung oleh Kapolresta AKBP Drs. Kushariyanto. Dalam pengarahannya di depan Pam Maulid Kapolresta meminta agar seluruh personil yang ditugaskan dapat menjalankan tugas mulia ini dengan sungguh-sungguh dan penuh keikhlasan.
<>“Laksanakan tugas mulia dan pengabdian masyarakat ini dengan kesungguhan, jangan kedepankan kekerasan, apalagi bertindak arogan”, ujar Kapolresta yang baru menjabat beberapa hari di Kota Batik Pekalongan.
Sekretaris panitia peringatan Maulid Nabi besar Muhammad SAW Gedung Kanzus Sholawat, AKP. Sumarjo, SH kepada NU Online mengatakan, pengerahan keamanan ini diperlukan untuk mengamankan obyek fital seperti rumah Habib Luthfi, pusat kegiatan hingga pengawalan pawai yang digelar sehari sebelumnya. “1500 personil ini untuk mengamankan dan mengatur jama’ah yang tidak kurang dari 50 ribu orang dari berbagai daerah” ujarnya.
Bahkan untuk menyukseskan kegiatan maulid, tambah Sumarjo panitia telah menerima pendaftaran sebanyak 27 pasang calon penganten yang akan dinikahkan pada senin besok. Sedangkan tanggal 17 April, acara maulid akan diisi dengan pawai “Panjang Jimat” dengan menghadirkan 250 personil marching Band Taruna Akpol Semarang, 10 group drum band lokal, barongsay, dari segenap lapisan masyarakat dan pelajar se Kota Pekalongan. Sedangkan pada malam harinya diisi dengan kegiatan pembacaan kitab Ihya Ulumuddin, manaqib dan hiburan Gambus El Balasyik asal Jember Jawa Timur. (muis)
