Politisasi Agama Bisa Ganggu Keharmonisan umat Beragama
NU Online · Selasa, 30 Juni 2009 | 11:16 WIB
Politisasi agama, salah satunya dengan adanya selebaran bahwa istri calon wakil presiden Boediono, Herawati memeluk agama Katolik bisa menganggu keharmonisan hubungan antara umat beragama yang selama ini sudah terbina dengan baik.
“Nanti orang Katolik berfikirnya malah negative, umat Islam masih dianggap belum bisa berfikir dan mensikapi perbedaan,” kata Ketua PBNU KH Said Aqil Siradj kepada NU Online, Selasa (30/6).<>
Sebenarnya, dikalangan pejabat tinggi, selama ini terdapat beberapa diantara mereka yang istrinya non muslim. Tetapi sejauh ini tidak ada yang mempermasalahkan. Masalah menjadi memanas karena berkaitan dengan pemilihan presiden.
“Seharusnya kita melihat kinerja orang yang kita pilih. Istrinya agama apa saja tidak mengurangi atau menambah,” tuturnya.
Persoalan penyebaran selebaran bahwa Herawati Katolik semakin meruncing setelah tertangkapnya seseorang dalam kampanye JK-Win yang ternyata simpatisan Partai Demokrat. (mkf)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menguatkan Sisi Kemanusiaan di Bulan Muharram
2
Khutbah Jumat: Mengais Keutamaan Ibadah di Sisa bulan Muharram
3
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
4
Khutbah Jumat: Muharram, Momentum Memperkuat Persaudaraan Sesama Muslim
5
Khutbah Jumat: Jangan Apatis! Tanggung Jawab Sosial Adalah Ibadah
6
Khutbah Jumat: Berani Keluar Dari Zona Nyaman
Terkini
Lihat Semua