Penggunaan Simbol Agama dalam Pilkada Bisa Kontraproduktif
NU Online · Kamis, 12 Mei 2005 | 05:24 WIB
Jakarta, NU Online
Penggunaan simbol agama dalam kampanye Pilkada tampaknya mulai dilakukan. Kasus yang paling ramai dibicarakan akhir-akhir ini adalah terbitnya ribuat eksemplar Al Qur’an yang didalamnya terpambang gambar foto calon bupati Indramayu Irianto MS Syafiuddin dan bertuliskan visi serta misinya sebagai calon bupati pada 2005-2010.
Ketua PBNU Masdar F. Mas’udi berpendapat bahwa penggunaan simbol agama tersebut bisa menimbulkan kemarahan banyak orang, apalagi Al Qur’an merupakan simbol paling suci dan paling utama bagi umat Islam.
<>“Walaupun tak ada aturan di KPUD yang melarang hal tersebut, tetapi masyarakat sendiri yang akan menghukumnya dengan tidak memilih. Jadi sebenarnya penempelan gambar tersebut malah kontra produktif,” ungkapnya.
Direktur P3M tersebut menilai bahwa para calon yang akan bertarung dalam Pilkada yang menggunakan simbol-simbol agama mencerminkan buruknya kualitas yang mereka miliki, yang tak memiliki rasa percaya diri sehingga harus menggunakan simbol agama untuk kampanye.
“Seharusnya mereka menggunakan etika yang baik, program yang memikat dan cara-cara yang santun dalam mencari dukungan,” tandasnya.
Kasus penempelan foto calon dalam Al Qur’an hanya salah satu bentuk saja. Mungkin terdapat berbagai bentuk upaya pengatasnamaan agama dalam mencari dukungan seperti penggunaan ayat-ayat tertentu untuk kepentingan politik atau memanfaatkan berbagai peristiwa keagamaan untuk mencari dukungan dalam Pilkada yang akan segera digelar di berbagai daerah.
Masdar menilai bahwa tak semua hal tersebut bisa diatur dalam aturan kampanye Pilkada, termasuk yang menyangkut penggunaan simbol agama ini. Masyarakat sendirilah yang nanti akan menilai.
Sebenarnya dalam masyarakat penempelan foto dalam buku yasinan untuk peringatan 1000 hari kematian merupakan hal yang umum. Tapi tak ada protes atau keluhan dari karena memang tak ada niat untuk memanfaatkannya bagi kepentingan politik atau pencarian dukungan.(mkf)
Terpopuler
1
Kader PMII Dipiting saat Kunjungan Gibran di Blitar, Beda Sikap ketika Masih Jadi Wali Kota
2
Pihak MAN 1 Tegal Bantah Keluarkan Siswi Berprestasi Gara-gara Baju Renang
3
Kronologi Siswi MAN 1 Tegal Dikeluarkan Pihak Sekolah
4
Negara G7 Dukung Israel, Dubes Iran Tegaskan Hindari Perluasan Wilayah Konflik
5
KH Miftachul Akhyar: Menjadi Khalifah di Bumi Harus Dimulai dari Pemahaman dan Keadilan
6
Amerika Bom 3 Situs Nuklir Iran, Ekskalasi Perang Semakin Meluas
Terkini
Lihat Semua