Pengelolaan Pendidikan NU secara Modern perlu Ditingkatkan
NU Online · Selasa, 14 Agustus 2007 | 12:13 WIB
Jakarta, NU Online
Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan sumberdaya manusia di lingkungan nahdliyin, lembaga pendidikan yang dikelola oleh warga NU harus dikelola secara modern dalam arti peningkatan manajemen dan pengorganisasiannya.
Demikian dikatakan oleh Ketua PBNU Masdar F. Mas’udi dalam pembukaan Rapat Koordinasi LP Maarif NU tahun 2007 yang diikuti oleh perwakilan LP Maarif NU dari 12 propinsi yang diselenggarakan di Hotel Sofyan, Selasa (14/8).
<>Menurutnya, saat ini fokus pendidikan yang dikembangkan oleh warga NU masih pada pesantren, bukan pada sistem sekolahan. Pesantren sendiri sudah ada sebelum NU berdiri sedangkan masuknya NU dalam sistem pendidikan sekolahan baru belakangan ini.
Dikatakan oleh Masdar bahwa NU didirikan oleh KH Hasyim Asy’ari dan para kiai lainnya agar kegiatan pemberdayaan ummat bisa terorganisasi, bukan lagi sekedar paguyuban.
“Mbah Hasyim ingin memberi nilai lebih tradisi yang ada untuk membangun kejayaan ummat dan bangsa, namun hal ini harus terorganisasi, secara bersama-sama,” tuturnya.
Kegiatan organisasi seharusnya bukan lagi kegiatan seperti tahlilah atau pengajian karena hal ini sudah ada sejak lama dan sudah bisa berjalan tanpa keberadaan NU sehingga kegiatan organisasi NU seharusnya merupakan kegiatan yang tidak bisa dilakukan secara individu warga NU.
Karena itu, upaya untuk mengelola NU sebagai organisasi yang modern ini tampaknya masih memerlukan perjuangan yang cukup panjang. Direktur Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M) ini meminta agar LP Maarif NU mengembangkan kurikulum pendidikan yang mengarahkan NU sebagai sebuah organisasi, bukan sekedar kultur.
Selanjutnya, agar Lembaga Pendidikan Maarif NU bisa berkembang dengan baik, maka harus didukung sumber daya dan sumber dana yang memadai. “Salah satu indiktor organisasi yang kokoh adalah, ia memiliki sumber daya dan sumber dana yang memadai,” tandasnya. (mkf)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Larangan Pamer dan Bangga dengan Dosa-dosa
2
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
3
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
4
Khutbah Jumat: Sesuatu yang Berlebihan itu Tidak Baik, Termasuk Polusi Suara
5
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
6
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
Terkini
Lihat Semua