Pemudik Lebaran Akan Capai 13,3 Juta Orang

Jakarta, Sinar Harapan
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Dephub Iskandar Abubakar menyatakan Departemannya telah menyiapkan angkutan darat untuk mengangkut penumpang mudik Lebaran 2003 yang jumlahnya diperkirakan mencapai 13,3 juta penumpang. Total daya angkut selama 16 hari penyelenggaraan arus mudik untuk seluruh moda angkutan mencapai 27,7 juta penumpang.

Selain itu, pihak Dephub telah meminta semua operator bus untuk menempelkan besaran tarif pada kendaraan bus yang besarnya maksimum 20 persen di atas harga pokok Rp 63, per kilometer. Demikian ditegaskan Iskandar Abubakar, di Jakarta, Jumat (7/11) pagi.

“Sebenarnya untuk angkutan darat saya kira siap. Hanya kendalanya di saat peak menjelang Lebaran biasanya arus melonjak luar biasa. Tapi dari segi kapasitas kita sudah siap untuk mengangkut seluruh penumpang,” ujarnya.

Ia menyebutkan Dephub menyiagakan 29.699 bus reguler ditambah dengan 2.045 bus cadangan yang mampu mengangkut 13,3 juta penumpang. Selain itu kereta api sebanyak 261 buah dipersiapkan untuk mengangkut 3,34 juta penumpang. Sementara untuk penyeberangan Dephub menyiapkan 99 kapal ro-ro dan 17 kapal cepat dengan kapasitas daya angkut 6,8 juta.

Untuk angkutan udara sejumlah operator penerbangan antara lain Garuda, Merpati, Jatayu, Mandala, Bouraq, Star Air, dan lain-lain dikatakannya mampu membawa 2,2 juta penumpang. Dengan demikian keseluruhan daya angkut untuk moda angkutan darat, laut dan udara sebesar 27,7 juta. Iskandar mengungkapkan saat ini untuk moda angkutan kereta api kondisinya sudah penuh untuk kereta api non-ekonomi.

Ditambahkannya, tahun ini seperti halnya tahun lalu, pihak kereta api tidak menggunakan kereta api Sapu Jagat melainkan memanfaatkan kereta api reguler. “Tahun lalu saja dengan menggunakan kereta api cadangan, jumlah kereta api yang terpakai hanya mencapai 85 persen dari seluruh armada kereta api yang dipersiapkan. Dengan alasan itu, kita melihat kereta api Sapu Jagat tidak perlu digunakan,” katanya.

Sementara untuk moda angkutan udara, Iskandar mengungkapkan, operator-operator penerbangan telah meningkatkan kapasitas mereka hingga 22,2 persen di atas tahun lalu. Dan jumlah penumpang ditingkatkan hingga 30 persen dengan demikian dirinya optimis jumlah penumpang yang memanfaatkan jatah penerbangan akan dapat diangkut.

Ia juga menjelaskan pihak Dephub mempersiapkan lapangan terbang Halim Perdanakusumah untuk menunjang angkutan udara melalui Bandara Soekarno-Hatta. Di samping itu katanya, maskapai penerbangan dipersiapkan melayani penerbangan malam dan menambah frekuensi yang ada. Bus-bus Damri juga disiagakan untuk turut mengangkut penumpang. (Cih)***