PCNU Diminta Adakan Pelatihan Administrasi Hingga Ranting
NU Online · Ahad, 24 April 2011 | 10:59 WIB
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Pekalongan diminta untuk mengadakan kegiatan pelatihan administrasi hingga ke tingkat ranting ranting. Jika hanya diadakan di tingkat cabang, dikawatirkan tidak menyentuh kepada persoalan pokok, yakni pengkaderan warga nahdliyyin yang selama ini ada di tingkat ranting.
Demikian diungkapkan Imam Santoso Katib Syuriyah Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Pekalongan Utara pada sesi tanya jawab Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) keadministrasian NU yang digelar PCNU Kota Pekalongan di Gedung Aswaja Jum'at (22/4).
/>
Dikatakan, pelatihan administrasi NU sangat mendesak dilakukan di tingkat ranting. Pasalnya, sampai saat ini pengurus NU di tingkat ranting banyak yang belum cakap dan menguasai dengan baik. Maka pelatihan hingga tingkat bawah sebuah kebutuhan yang sangat mendesak dilakukan.
Banyaknya pertanyaan yang muncul pada tataran teknis administrasi, seperti prosedur permohonan Surat Keputusan (SK) pengurus hingga perlu tidaknya SK bagi pengurus yang melakukan resuffle menjadi pertimbangan bagi PCNU untuk menggelar kegiatan sejenis di tingkat Kecamatan, sedangkan untuk tingkat ranting akan dipertimbangkan pelaksanannya.
Sementara itu, Wakil Ketua PCNU Kota Pekalongan, Kasiman Mahmud Desky, MAg mengatakan, jika ingin organisasi NU sehat, maka benahi dulu administrasinya. Jangan seperti yang terjadi selama ini, tidak ada singkronisasi sama sekali, sehingga setiap ranting ada kegiatan yang menghadirkan pengurus cabang NU, kebanyakan pengurus MWC NU tidak mengetahuinya. Hal semacam ini ke depan harus dibenahi, agar NU lebih baik di masa yang datang.
Acara diklat yang diikuti oleh seluruh utusan lembaga, lajnah badan otonom NU tingkat cabang, MWC dan Ranting NU se Kota Pekalongan berlangsung selama satu hari yang diisi dengan materi tentang teknis administrasi dan kebijakan umum organisasi. (iz)Â
Terpopuler
1
Saat Jamaah Haji Mengambil Inisiatif Berjalan Kaki dari Muzdalifah ke Mina
2
Belasan Tahun Jadi Petugas Pemotongan Hewan Kurban, Riyadi Bagikan Tips Hadapi Sapi Galak
3
Cerpen: Tirakat yang Gagal
4
Jamaah Haji Indonesia Diimbau Tak Buru-buru Thawaf Ifadhah, Kecuali Jamaah Kloter Awal
5
Meski Indonesia Tak Bisa Lolos Langsung, Peluang Piala Dunia Belum Pernah Sedekat Ini
6
Jamaah Haji Indonesia Bersyukur Tuntaskan Fase Armuzna
Terkini
Lihat Semua