PBNU Posisikan Diri Partisipatif Krisis pada Pemerintah
NU Online Ā· Kamis, 22 Oktober 2009 | 08:29 WIB
Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi menyampaikan ucapat selamat atas pelantikan Dr Susilo Bambang Yudhoyono dan Prof Dr Boediono sebagai sebagai presiden dan wakil presiden serta ucapan selamat atas terbentuknya cabinet Indonesia bersatu II.
āPBNU mendoakan dan mendorong agar pemerintah mampu membawa bangsa dan Negara sebagaimana dijanjikan dalam proses menjelang pemilu sebagai amanat yang telah disanggupkan,ā katanya, Kamis (22/10).<>
Dikatakannya, kesetiaan NU terhadap Negara bersifat mutlak dan utuh sedangkan kesetiaan terhadap penyelenggara negara yang diwakili trias politika, yaitu legislative, yudikatif dan eksekutif bersifat kritis.
āNU tidak meletakkan dirinya sebagai oposan pemerintah karena akan meniadakan amar makruf, namun tidak juga sebagai bagian dari kekuasaan karena akan meniadakan nahi munkar,ā jelasnya.
Ia menjelaskan, NU lahir untuk agama dan bangsa, oleh karenanya, seluruh kesempatan dan peluang yang ada sepenuhnya harus diabdikan untuk penguatan atau mabadi khaira ummah. (mkf)
Terpopuler
1
Pastikan Arah Kiblat Tepat Mengarah ke Ka'bah Sore ini
2
Operasional Haji 2025 Resmi Ditutup, 3 Jamaah Dilaporkan Hilang dan 447 Meninggal
3
Trump Turunkan Tarif Impor Jadi 19 Persen, Ini Syarat yang Harus Indonesia Penuhi
4
PBNU Terima Audiensi GAMKI, Bahas Isu Intoleransi hingga Konsensus Kebangsaan
5
Kisah Di Balik Turunnya Ayat Al-Qur'an tentang Tuduhan Zina
6
Kick Off Jalantara, Rais Aam PBNU Pimpin Pembacaan Kitab Karya Syekh Abdul Hamid Kudus
Terkini
Lihat Semua