Warta
Muammir Disebut-Sebut Pejabat Sementara Ketua Umum PKB
NU Online · Sabtu, 5 April 2008 | 07:21 WIB
Jakarta, NU Online
Ketua DPP PKB Muammir Mu’in Syam disebut-sebut bakal menjadi pejabat sementara ketua umum setelah Muhaimin Iskandar diberhentikan.
"Benar, Muammir yang dipilih sebagai pejabat ketua umum dalam rapat Dewan Syura," kata salah seorang sumber yang mewanti-wanti agar namanya tidak disebutkan ketika dikonfirmasi.<>
Sementara itu keputusan lain rapat Dewan Syura, Jumat malam, adalah merecall sejumlah anggota DPR RI yang terang-terangan menentang hasil rapat pleno yang meminta Muhaimin mundur, antara lain Helmy Faishal Zaini dan Imam Nahrawi.
Rapat Dewan Syura DPP juga memutuskan memecat Sekretaris Dewan Syura DPW PKB DKI Yusuf Mujni dan Sekretaris DPW DKI Zaenal Arifin Naim karena secara terang-terangan memihak kelompok pro Muhaimin.
"Mereka juga dianggap berada di belakang pengerahan massa saat Muhaimin mengumumkan menolak untuk mundur di DPP Kalibata," kata sumber itu lagi.
Sebelumnya Gus Dur ketika ditanya wartawan tidak bersedia menjelaskan hasil rapat Dewan Syura sebelum bertemu dengan Dewan Tanfidz. "Belum bisa saya nyatakan sekarang," katanya usai rapat di DPP PKB Kalibata. (ant/mad)
Ketua DPP PKB Muammir Mu’in Syam disebut-sebut bakal menjadi pejabat sementara ketua umum setelah Muhaimin Iskandar diberhentikan.
"Benar, Muammir yang dipilih sebagai pejabat ketua umum dalam rapat Dewan Syura," kata salah seorang sumber yang mewanti-wanti agar namanya tidak disebutkan ketika dikonfirmasi.<>
Sementara itu keputusan lain rapat Dewan Syura, Jumat malam, adalah merecall sejumlah anggota DPR RI yang terang-terangan menentang hasil rapat pleno yang meminta Muhaimin mundur, antara lain Helmy Faishal Zaini dan Imam Nahrawi.
Rapat Dewan Syura DPP juga memutuskan memecat Sekretaris Dewan Syura DPW PKB DKI Yusuf Mujni dan Sekretaris DPW DKI Zaenal Arifin Naim karena secara terang-terangan memihak kelompok pro Muhaimin.
"Mereka juga dianggap berada di belakang pengerahan massa saat Muhaimin mengumumkan menolak untuk mundur di DPP Kalibata," kata sumber itu lagi.
Sebelumnya Gus Dur ketika ditanya wartawan tidak bersedia menjelaskan hasil rapat Dewan Syura sebelum bertemu dengan Dewan Tanfidz. "Belum bisa saya nyatakan sekarang," katanya usai rapat di DPP PKB Kalibata. (ant/mad)
Terpopuler
1
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
2
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
3
Pengetahuan tentang HKSR Jadi Kunci Cegah Kekerasan Seksual, Begini Penjelasannya
4
Fatwa Haram Tak Cukup, Negara Harus Bantu Atasi Akar Ekonomi di Balik Sound Horeg
5
Bukan Hanya Kiai, Mustasyar PBNU: Dakwah Tanggung Jawab Setiap Muslim
6
Gus Yahya: NU Bergerak untuk Kemaslahatan Umat
Terkini
Lihat Semua
