Warta

Menag Ajak Jajarannya Bekerja Lebih Baik

NU Online  ·  Rabu, 22 September 2010 | 03:49 WIB

Jakarta, NU Online
Menteri Agama Suryadharma Ali mengajak seruruh jajaran pegawai di Kementerian Agama saling memantapkan komitmen bekerja lebih baik di masa-masa mendatang. Sebab, masyarakat berharap banyak terhadap kinerja Kemenag dalam memberikan pelayanan terbaik seperti seperti pendidikan agama dan keagamaan dan pelayanan di bidang kemasyarakatan.

"Masih banyak lagi peran Kemenag untuk masyarakat," ujar Menag saat acara Halal Bilhalal dan silaturahim jajaran pegawai Kemenag pusat, di Gedung Kemenag Thamrin No.6, Jakarta, Selasa (21/9).<>

Suryadharma mengemukakan selama satu tahun sudah ada perkembangan cukup berarti di Kemenag. Diantaranya pertama dari sisi laporan keuangan. Selama ini Kemenag dipersepsikan miring dengan laporang keuangan yang bermasalah akan tetapi dengan peningkatan kualitas laporan diharapkan anggapan tersebut bisa sirna.

Apalagi, tahun 2009 predikat laporan keuangan meningkat menjadi wajar dengan pengecualian. Diharapkan, di tahun 2010 atau selambat-lambatnya 2011 nilai tersebut mencapai wajar tanpa pengecualian (WTP)

Selain itu, ungkap Suryadharma, kualitas pengelolaan haji mengalami peningkatan pada tahun ini. Kemenag mendapatkan pengakuan suatu lembaga yang telah melakukan survei dari sistem manajemen mutu untuk pengelolaan ibadah haji. Sehingga memperoleh ISO 9001 : 2008.

Tak kalah penting, Kemang didorong mampu merubah citra pendidikan agama dan keagamaan di tanah air. Pasalnya, Kemenag menyerap dana pendidikan cukup besar kurang lebih 27 triliun. "Ke depan mutu pendidikan agama dan keagamaan di tanah air tak boleh kalah dengan yang lain," ujar dia optimis

Sementara itu, Ketua Umum Asosiasi Bina Haji dan Umrah Nahdlatul Ulama (ASBIHU-NU), KH Manarul Hidayat mengatakan segenap jajaran Kemenag harus kompak dan bersinergi untuk melayani umat.

Ibarat sebuah bangunan rumah yang saling menguatkan satu sama lain. Sebab, tantangan yang dihadapi oleh Kemenag ke depan cukup berat dan membutuhkan kebersamaan. "Satukan komitmen karena umat berharap banyak," ujar dia. (dpg/sam)