Liburan Sekolah, Makam Gus Dur Tambah Ramai Diziarahi
NU Online · Senin, 21 Juni 2010 | 07:19 WIB
Pengunjung makam KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur di komplek pondok pesantren Tebuireng Jombang meningkat tajam memasuki musim liburan. Peningkatan itu mencapai 50 persen dibanding hari biasanya.
David, Petugas Keamanan Pos Depan, Ponpes Tebuireng mengakui, jika selama liburan sekolah saat ini, jumlah peziarah mengalami peningkatan yang signifikan. "Rata-rata dalam satu hari peziarah sekitar 3000 orang, dengan asumsi satu bus berisi 60 orang," kata David, Senin (21/6).<>
Dia menjelaskan, para peziarah datang ke makam Gus Dur dengan cara rombongan mengendarai bus Yakni, satu bus berisi 60 orang. Dalam sehari, tercatat 60 bus datang ke makam tokoh pluralis itu.
Rombongan peziarah itu datang dari berbagai kota, semisal Gresik, Lamongan, Surabaya, Sidoarjo, Malang. Bahkan ada yang datang di Luar Jawa Timur.
"Karena saat ini musim liburan, sejumlah guru maupun orang tua banyak yang mengajak mereka untuk berziarah ke makam Gus Dur ini," tambahnya seperti dilansir beritajatim.com.
David juga mengatakan, membludaknya pengunjung ini tidak dibarengi dengan tempat parkir yang memadai. Sehingga, kendaraan pengunjung terpaksa parkir di pinggir jalan. Akibatnya, kendaraan yang melintas di jalan raya Cukir, terganggu. Sedangkan untuk tempat parkir di halaman Masjid Ulul Albab, hanya dioperasikan pada hari Ahad saja.
Sementara itu, Siti Mutmainnah, pelajar kelas VII SMPN I Lamongan mengaku kedatangan ke makam Gus Dur ini bersama rekan satu kelas dengan didampingi sejumlah guru. Siti juga mengidolakan sosok Gus Dur.
"Saya suka Gus Dur karena Gus Dur orangnya nyleneh," kata gadis berjilbab itu. (mad)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Workshop Jalantara Berhasil Preservasi Naskah Kuno KH Raden Asnawi Kudus
3
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
4
Rapimnas FKDT Tegaskan Komitmen Perkuat Kaderisasi dan Tolak Full Day School
5
Ketum FKDT: Ustadz Madrasah Diniyah Garda Terdepan Pendidikan Islam, Layak Diakui Negara
6
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
Terkini
Lihat Semua