Lebih Canggih dari 2004, Hacker Tabulasi Suara Dilaporkan ke Polisi
NU Online · Rabu, 15 April 2009 | 06:12 WIB
Hacker yang menyerang Tabulasi Nasional Pemilu 2009 lebih canggih dari 2004. Namun para dedemit maya ini tampaknya harus siap-siap menghadapi risikonya. Mereka telah dilaporkan ke Unit Cyber Crime Mabes Polri.
"Mirip dengan 2004, tapi (serangan) yang sekarang lebih canggih," ujar Ketua Tim Teknis Teknologi Informasi (TI) KPU Husni Fahmi di Kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (15/4).<>
Menurut Fahmi, oleh Tim TI para dedemit itu telah dilaporkan ke KPU dan Unit Cyber Crime Mabes Polri. Namun Fahmi enggan menjelaskan lebih jauh detail persoalan hacker ini.
"Itu kewenangan KPU untuk memberi penjelasan," terang dia.
Lebih lanjut Fahmi menjelaskan, kerja sama penanganan para hacker ini dijalin antara KPU dengan Mabes Polri, bukan dengan pihaknya selaku Tim Teknis dari BPPT. (dtk)
Terpopuler
1
Soal Tambang Nikel di Raja Ampat, Ketua PBNU: Eksploitasi SDA Hanya Memperkaya Segelintir Orang
2
Meski Indonesia Tak Bisa Lolos Langsung, Peluang Piala Dunia Belum Pernah Sedekat Ini
3
Cerpen: Tirakat yang Gagal
4
Jamaah Haji Indonesia Diimbau Tak Buru-buru Thawaf Ifadhah, Kecuali Jamaah Kloter Awal
5
Jamaah Haji Indonesia Bersyukur Tuntaskan Fase Armuzna
6
Pentingnya Kematangan Pola Pikir dan Literasi Finansial dalam Perencanaan Keuangan
Terkini
Lihat Semua