Optimisme terus membayangi bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat Barack Obama. Di dua kota yang mengawali primary (pemilihan pendahuluan) Negara Bagian New Hampshire, politikus berkulit hitam tersebut menang mutlak.
Di Kota Dixville Notch, Obama meraup tujuh dari sepuluh suara. Sebaliknya, Hillary Rodham Clinton, tidak meraih satu suara pun di kota yang berbatasan dengan Kanada itu. Tiga suara sisa diraih John Edwards (dua buah) dan Bill Richardson.<>
Di kubu Partai Republik, John McCain memperoleh 4 suara, Romney 2 suara, dan satu suara untuk Rudy Giuliani. Demi menunggu hasil perhitungan suara, kota berpenduduk 74 orang itu tetap hidup sampai tengah malam. Sumber AP dan Afp melaporkan.
Di Kota Harts Location, Obama kembali menang dengan meraih sembilan suara. Sementara Hillary mendapat enam dan Edwards satu suara.
Di kota berpenduduk 42 orang tadi, McCain juga kembali menang dengan enam suara. Beda tipis dengan Mike Huckabe yang mendapat lima suara. Sementara Ron Paul empat suara dan Mitt Romney satu suara.
Dari sekian banyak bakal calon dari kedua partai, hanya calon Republik Duncan Hunter yang muncul dalam pemungutan suara di kedua kota kecil tadi. Ironisnya, dia malah tidak mendapat suara sama sekali.
Sebagian besar memang mengidolakan Obama, sebagaimana Tanner Tillotson. "Semua kandidat selalu berjanji. Saya memilih Obama sebab pria itu memiliki kemampuan mengalahkan saingannya," jelas Tillotson.
Hasil perhitungan primary New Hampshire baru diketahui Selasa sore waktu setempat (Rabu dini hari WIB). Kedua kota kecil tadi memang mendahului pemungutan suara, sebelum kota-kota lain melakukannya.
Hukum negara bagian New Hampshire memperbolehkan kota-kota kecil yang berpenduduk di bawah 100 orang melakukan pemilihan menjelang tengah malam dan mengakhirinya setelah semua pemilih terdaftar tuntas mencoblos. Tradisi pemilihan yang diakhiri pada dini hari itu telah berlangsung bertahun-tahun di dua kota kecil tersebut. Selama beberapa dekade, dua kota itu menjadi tolok ukur estimasi perolehan suara akhir di primary New Hampshire.
Jika warga Dixville Notch "baru" melakukan pemilihan dini hari itu sejak 1960, warga Harts Location telah konsisten melakukan pemilihan dini hari sejak 1945. Tidak ada alasan khusus yang mendasari hal itu. Diperkirakan tradisi unik itu dulu diawali karena mayoritas penduduk Harts Location adalah pekerja rel kereta yang harus bekerja di siang hari. (dar)
Terpopuler
1
40 Hari Wafat Gus Alam, KH Said Aqil Siroj: Pesantren Harus Tetap Hidup!
2
Mendaki Puncak Jabal Nur, Napak Tilas Kanjeng Nabi di Gua Hira
3
Waktu Terbaik untuk Resepsi Pernikahan menurut Islam
4
Mulai Agustus, PBNU dan BGN Realisasikan Program MBG di Pesantren
5
Terima Dubes Afghanistan, PBNU Siap Beri Beasiswa bagi Mahasiswa yang Ingin Studi di Indonesia
6
Eskalasi Konflik Iran-Israel, Saling Serang Titik Vital di Berbagai Wilayah
Terkini
Lihat Semua