Jakarta, NU Online
Layanan yang diberikan oleh Lembaga Pelayanan Kesehatan (LPK) NU kini semakin bertambah dengan beroperasinya klinik “Avicenna” yang berlokasi di Gedung PBNU, Lt 7. Jl Kramat Raya 164 Jakarta Pusat.
Dengan status sebagai klinik umum yang diperolehnya dari Departemen Kesehatan RI, Avicenna memberikan layanan untuk medical check up, home care, bedah minor seperti jahit luka, kutil dan lainnya, konsultasi kecantikan, kencing manis, obesitas, darah tinggi dan lainnya.<>
Dokter Rahmi ditemani dengan seorang perawat siap melayani pasien dari pukul 09.00-17.00 WIB. Kepada NU Online, Selasa (8/7) Rahmi menuturkan saat ini memang belum banyak pasien yang datang, mengingat klinik ini memang masih baru dibuka.
Klinik ini didirikan akhir tahun 2004 lalu sebagai upaya dakwah NU di bidang kesehatan. Diharapkan klinik ini bisa berkembang menjadi sebuah rumah sakit NU yang mampu melayani masyarakat. Sejumlah PCNU sudah berhasil mengembangkan rumah sakit yang dimilikinya. Di beberapa daerah, warga NU lebih suka datang ke rumah sakit miliknya sendiri daripada ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). (mkf)
Layanan yang diberikan oleh Lembaga Pelayanan Kesehatan (LPK) NU kini semakin bertambah dengan beroperasinya klinik “Avicenna” yang berlokasi di Gedung PBNU, Lt 7. Jl Kramat Raya 164 Jakarta Pusat.
Dengan status sebagai klinik umum yang diperolehnya dari Departemen Kesehatan RI, Avicenna memberikan layanan untuk medical check up, home care, bedah minor seperti jahit luka, kutil dan lainnya, konsultasi kecantikan, kencing manis, obesitas, darah tinggi dan lainnya.<>
Dokter Rahmi ditemani dengan seorang perawat siap melayani pasien dari pukul 09.00-17.00 WIB. Kepada NU Online, Selasa (8/7) Rahmi menuturkan saat ini memang belum banyak pasien yang datang, mengingat klinik ini memang masih baru dibuka.
Klinik ini didirikan akhir tahun 2004 lalu sebagai upaya dakwah NU di bidang kesehatan. Diharapkan klinik ini bisa berkembang menjadi sebuah rumah sakit NU yang mampu melayani masyarakat. Sejumlah PCNU sudah berhasil mengembangkan rumah sakit yang dimilikinya. Di beberapa daerah, warga NU lebih suka datang ke rumah sakit miliknya sendiri daripada ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD). (mkf)
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Resmi Dilantik, Ini Susunan Pengurus LBH Sarbumusi Masa Khidmah 2025-2028
3
Ribuan Santri Pati Akan Gelar Aksi Tolak Kenaikan Tarif PBB 250 Persen hingga 5 Hari Sekolah
4
INDEF Soroti Pemblokiran Rekening yang Dianggap Reaktif dan Frustrasi Pemerintah Hadapi Judi Online
5
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
6
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
Terkini
Lihat Semua
