Uskup Agung Jakarta Julius Kardinal Darmaatmadja SJ menilai mantan presiden ke-4 Republik Indonesia Abdurrahman Wahid atau Gus Dur sebagai berkat bagi umat Katolik.
"Bagi kami umat Katolik, pengaruhnya sangat besar, baik secara pribadi maupun umat Katolik Indonesia. Gus Dur juga menjadi perekat bagi umat lain yang berbeda. Meski dia seorang Muslim, dia mampu menjadi berkat bagi umat lainnya, baik Katolik maupun umat lainnya," katanya, Rabu (30/12/2009) malam.<>
Secara pribadi, Uskup mengaku merasa sedih dan kehilangan seorang tokoh yang mampu berteman baik tanpa menunjukkan perbedaan agama. "Secara pribadi dan pimpinan gereja Katolik di Jakarta, kami merasa sedih dan merasa kehilangan, juga bagi umat Katolik Indonesia," ujarnya.
Uskup menceritakan, persahabatannya dengan Gus Dur telah dimulai sebelum dia menjadi Uskup Agung Jakarta. "Saat ulang tahunnya saja, dia mengundang kami untuk memperlihatkan persaudaraan di antara sesama umat beragama," ujarnya.
Uskup mengaku kagum pada sikap Gus Dur yang konsisten dalam memperjuangkan dasar-dasar dan pengembangan perdamaian di antara umat beragama. (ant/mad)
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
3
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
4
RMINU Jakarta Komitmen Bentuk Kader Antitawuran dengan Penguatan Karakter
5
Innalillahi, A'wan Syuriyah PWNU Jabar KH Awan Sanusi Wafat
6
Pesantren Jawaban Kebutuhan Pendidikan Karakter dalam Dinamika Kota Global
Terkini
Lihat Semua