Warta ZAWAWI IMRON:

Hiruk-Pukuk Politik Jangan Sampai Bikin Umat Terkotak-Kotak

NU Online  ·  Selasa, 15 Juli 2008 | 23:20 WIB

Sumenep, NU Online
Ulama dan budayawan kondang asal Madura, D Zawawi Imron, mengingatkan agar semua pihak, terutama Nahdliyin (warga NU) tetap menjaga ukhuwah Islamiyah dan tidak tercerai-berai oleh hiruk-pikuk politik menjelang pemilihan Gubernur Jawa Timur pada 23 Juli mendatang.

Pihaknya menyatakan bahwa dalam Pilkada Jatim nanti, massa NU menjadi daya tarik tersendiri dari masing-masing calon.<>

"NU mungkin tenang, tetapi massa NU sedang ditarik untuk menjadi konstituen masing-masing calon," katanya seraya menambahkan, para pengasuh pesantren (kiai) juga didatangi calon karena dinilainya bisa menjadi peyedot suara sehingga bisa mengerahkan santri-santrinya untuk condong kepada sang calon.

Penyair yang dijukluki Si Celurit Emas ini mengingatkan agar semau pihak bisa saling menghargai pilihan satu sama alin.

"Berbeda pilihan boleh, tetapi jangan diiringi dengan kasak-kusuk yang menjelek-jelekkan calon lain," kata Zawawi belum lama ini.

"Apalagi, di antara calon juga banyak yang berasal dari  pesantren NU. Menghormati calon yang tidak menjadi jago kita adalah tanda kedewasaan dalam berpolitik dan berdemokrasi," katanya.

Zawawi mencontohkan tradisi islah model NU yang tidak membesar-besarkan masalah dan tidak mengabadikan kekecewaan.

"Dulu, ketika tokoh NU bertikai, mereka cukup bertemu, berpelukan tanpa kata-kata, lalu saling meneteskan air mata. Masalah pun selesai dan terlupakan," terangnya. (kcm/dar)