Tradisi Halal bihalal bagi masyarakat Indonesia, hingga sekarang makin populer. Meskipun banyak kalangan yang tidak setuju dengan dalih bid'ah, tapi ternyata hingga kini malah membumi. Bahkan dijadikan ladang politik untuk meloloskan berbagai maksud dan tujuan dari berbagai unsur masyarakat.
"Halal bihalal, ternyata tidak sekadar salam-salaman," ujar KH Abdurahman Wahid dari Jagalempeni Kec. Wanasari Brebes saat menyampaikan tausiyah halal bihalal di komplek Perumahan Griya Praja Kelurahan Pasarbatang Brebes (30/9) malam.<>
Dia menyindir, bagaimana culasnya manusia sekarang yang memanfaatkan halal bihalal hanya untuk kepentingannya sendiri. Sehingga melupakan mana yang harus diutamakan dalam bersilaturohmi. “Suami, istri dan orang tua kita kadang dilupakan, malah mendahulukan pimpinan kita,” kritiknya dengan gaya berkelakar.
Menurutnya, halal bihalal jangan hanya dilakukan pada bulan Syawal saja. Tapi tradisi saling maaf memaafkan hendaknya di setiap waktu. “Ketika kita merasa salah ataupun tidak, hendaklah selalu meminta maaf kepada orang-orang terdekat kita,” tuturnya.
Nabi Muhammad SAW, lanjutnya, mengajarkan kepada istrinya Siti Aisah untuk meminta maaf di setiap habis sholat fardlu. “Kalau kita, malah susah-susah nunggu lebaran dan hanya bilang nol-nol ya, kang…” sindirnya yang disambut gerr hadirin.
Sebab, lanjutnya, dengan berhalal bi halal setiap waktu, barokah dan rejeki akan mengalir dengan sendirinya. Dan ada jaminan bagi orang-orang yang selalu memaafkan orang lain. Sementara, ada siksa api neraka yang menyala-nyala ketika kita selalu berseteru tanpa ampun.
Ketua Panitia Penyelenggara H Moh Aqso MAg menjelaskan, kegiatan halal bihalal Perumahan Griya Praja digelar untuk memupuk rasa persaudaraaan antar warga. Apalagi sebagai komplek perkampungan yang baru dibangun tiga tahun itu, perlu dijalin budaya saling kenal-mengenal dan silaturahmi.
Dalam kesempatan tersebut, Aqso yang juga Ketua Panitia Pembangunan Masjid Griya Praja meminta agar warga tidak sungkan-sungkan mendermakan rejekinya. “Pembangunan Masjid yang telah berjalan setahun ini, mari kita selesaikan bersama-sama,” ajaknya. (was)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menggali Hikmah Ibadah Haji dan Kurban
2
Khutbah Jumat: Menggapai Pahala Haji Meskipun Belum Berkesempatan ke Tanah Suci
3
Niat Puasa Dzulhijjah, Raih Keutamaannya
4
Pengrajin Asal Cianjur Sulap Tenda Mina Jadi Pondok Teduh dan Hijau
5
Khutbah Jumat: Persahabatan Sejati, Jalan Keselamatan Dunia dan Akhirat
6
Prabowo Serukan Solusi Dua Negara agar Konflik Israel-Palestina Reda
Terkini
Lihat Semua