Warta

Gus Solah: JK belum Dianggap Tokoh NU

NU Online  ·  Jumat, 10 Juli 2009 | 08:16 WIB

Jombang, NU Online
Meski mengklaim mendapat dukungan dari para kiai NU (Nahdlatul Ulama), namun pasangan JK - Wiranto tidak bisa berbuat banyak. Bahkan perolehan suara pasangan nomor urut 3 tiga ini justru terpuruk di Jawa Timur yang notabene sebagai basis NU.

Kondisi itu diakui oleh cucu pendiri NU, KH Salahudin Wahid. Menurutnya, dengan adanya kekalahan tersebut berarti selama ini JK belum dianggap sebagai tokoh NU, terutama di Jawa Timur.

<>

Ia membandingkan, saat pihaknya maju sebagai cawapres Wiranto pada pilpres 2004 lalu, ia mengantongi perolehan suara sebayak 29 persen. Oleh karena itu, pihaknya heran dengan perolehan suara JK yang tidak sampai 10 persen. Padahal, pasangan JK - Wiranto juga mendapatkan dukungan dari NU.

Dari kondisi itu, pihaknya mengakui, selain JK belum dianggap sebagai figur NU, kiprah pondok pesantren dan kiai juga dipertanyakan. Dalam arti, sudah tidak efektif lagi ponpes dan kiai terjun ke wilayah politik.

"Buktinya, meski mendapat dukungan dari NU dan kiai, ternyata pasangan JK tetap kalah," kata Gus Solah sembari mengakui bahwa pihaknya juga mengalami kesalahan, Jumat (10/7) seperti dilaporkan beritajatim.com.

Ke depan, mantan cawapres 2004 ini berharap agar NU dan pesantren tidak lagi terseret dalam wilayah politik. "Hal ini juga berlaku bagi saya sebagai pengasuh Ponpes Tebuireng," tambahnya. (mad)