Gubernur Imbau Mahasiswa Tak Berdemo
NU Online · Sabtu, 20 Maret 2010 | 22:31 WIB
Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo memastikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan hadir membuka Muktamar Nahdlatul Ulama (NU) pada Selasa (23/3) di Makassar. Kepastian tersebut diungkapkan usai melakukan pertemuan tertutup bersama unsur musyawarah pimpinan daerah dan elemen kampus di Baruga Sangiaseri, rumah jabatan Gubernur, Sabtu (20/3).
Dalam pertemuan yang berlangsung hampir tiga jam tersebut Gubernur menyampaikan kepada mahasiswa bahwa muktamar adalah sebuah forum yang sangat besar dan bernuansa keagamaan. "Pertemuan ini dalam rangka menjelaskan muktamar dan bagaimana posisi presiden. Saya berharap jangan sampai ada yang mudharat. Saya syukuri kalau bisa tenang dan tentram. Respons mahasiswa sendiri sangat bagus dan tahu betul menjadi tuan rumah yang baik," jelasnya.<>
Pangdam menyatakan jaminan pengamanan pembukaan muktamar bahkan mempertaruhkan jabatannya. Ia meminta pada mahasiswa untuk tidak ada unjuk rasa pada rentang waktu pembukaan muktamar pada pukul 10.00-15.00 Wita.
Ketua Wilayah Sulawesi Ikatan Senat Mahasiswa Ekonomi Indonesia Hasan Basri dari Universitas '45 Makassar mengatakan, dalam pertemuan tersebut mahasiswa diimbau untuk memberikan citra yang baik dan menjadi tuan rumah yang baik.
"Imbauannya untuk tidak berunjuk rasa disampaikan dari awal pertemuan," ujarnya. Meski demikian, lanjutnya, tidak ada kesepakatan apapun dengan pemerintah dalam pertemuan itu. (min)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
3
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
4
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
5
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
6
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
Terkini
Lihat Semua