Warta

GNKL NU Kudus Siapkan Lahan Hutan Rakyat 600 Ha

NU Online  ·  Ahad, 4 Oktober 2009 | 09:57 WIB

Kudus, NU Online
Gerakan Nasional Kehutanan dan Lingkungan Hidup (GNKL) PCNU Kabupaten Kudus Jawa Tengah menyiapkan lahan hutan rakyat seluas 600 ha di seputar lereng gunung Muria. Lahan yang terletak di desa Menawan Gebog Kudus itu menurut rencana  akan ditanami pohon jati dan sengon.

Ketua GNKL PCNU Kudus Fajar Nugroho mengatakan langkah ini dimaksudkan sebagai upaya untuk pengembalian hutan yang belakangan ini mengalami kerusakan. Apalagi peristiwa alam seperti banjir dan tanah longsor sering terjadi setiap tahun, menuntut perlunya segera melakukan rehabilitasi hutan tersebut.<>

“Upaya ini sudah dilakukan GNKL Kudus sejak tahun 2007 dengan melakukan penanaman pohon mindi di lereng Gunung Pati ayam seluas 93 Ha dan berjalan baik. Kini mencoba di lereng gunung muria,” ujarnya di sela-sela rapat panitia lounching hutan rakyat di Kantor MWC NU Kecamatan Gebod Sabtu (3/10) malam.

Untuk mengkonkritkan program tersebut, lanjut Fajar, GNKL akan me-launching-nya melalui sebuah sebuah rangkaian kegiatan yang berbentuk  “haflah dzikir peduli lingkungan”.  Dalam kegiatan ini, pihaknya menggandeng Jamaah Al Khidmah Kudus untuk berdizikr serta membaca maulidurrasul yang akan digelar pada hari ahad tanggal 11 Oktober 2009 di Bumi perkemahan Abiyoso Menawan.

“Bacaan dzikir dan mauludurrasul ini sebagai upaya bathiniah untuk mendukung ikhtiar  rehabilitasi hutan agar berjalan sukses,” tambahnya.

Sementara itu, sebagai acara pendukung tanggal 10 Oktober 2009 akan digelar kemah lingkungan yang diikuti sekitar 1.500 pelajar Ma’arif se- kabupaten Kudus dan bertempat  di Buper Abiyoso tersebut.

“Berbagai agenda akan dilakukan mulai penanaman pohon jati atau  sengon serta outbond  dan ceramah lingkungan. Khusus acara dzikir Insya Allah akan  hadir Ketua PWNU Jawa Tengah Drs H Mohammad Adnan dan Pimpinan Jamaah Al Khidmah KH Munir Abdullah,” tutur Fajar Nugroho. (adb)