Dikritik Terlalu Politis, Hasyim Jelaskan Hanya Antar “Anak” NU
NU Online · Rabu, 28 Oktober 2009 | 07:04 WIB
Menjelang berlangsungnya muktamar NU kali ini, tuduhan terhadap KH Hasyim Muzadi melakukan politisasi terhadap NU dijawabnya bahwa ia secara pribadi tidak melakukan upaya politik untuk merebut kekuasaan, tetapi hanya mengantarkan anak-anak NU, atau mendukung kader NU.
“Saya kan hanya mengantarkan anak-anak NU dan ini masih dalam rambu-rambu,” katanya di gedung PBNU, Selasa (28/10).<>
Dukungannya terhadap ketua PWNU DKI Jakarta Fauzi Bowo yang akhirnya terpilih menjadi gubernur, tak pernah diungkit-ungkit sebagai pelanggaran khittah, bahkan warga NU DKI Jakarta berterima kasih atas dukungan tersebut, tetapi ia selalu dihujat atas dukungannya pada Khofifah Indar Parawansa dalam proses pemilihan gubernur Jawa Timur yang akhirnya dimenangkan Soekarwo sebagai melanggar khittah NU.
“Tinggal dukungan itu berhasil apa tidak, kalau tidak berhasil dianggap tidak khittah,” jelasnya.
Hal yang sama juga terjadi pada proses penyusunan Kabinet Indonesia Bersatu II, terkait dengan pemilihan menteri agama yang dikhawatirkan jatuh pada kelompok non NU. Ribuan SMS diterimanya mengungkapkan kekhawatiran ini dan memintanya ikut memperjuangkan hal ini. “Saya jawab saja, ini sesuai apa tidak dengan khittah,” katanya.
Ia mengaku terjepit dalam situasi seperti ini, warga NU masih mengharapkan jabatan-jabatan politik tetap dipegang oleh NU, tetapi disisi lain, PBNU yang sudah menjadi ormas keagamaan ini masih diminta untuk memberikan dukungan-dukungan politik bagi terpilihnya kader NU atau mengamankan posisi politik yang sebelumnya masih dipegang oleh kader NU seperti menteri agama. (mkf)
Terpopuler
1
Innalillahi, Nyai Nafisah Ali Maksum, Pengasuh Pesantren Krapyak Meninggal Dunia
2
Sosok Nabi Daniel, Utusan Allah yang Dimakamkan di Era Umar Bin Khattab
3
Cerita Pasangan Gen Z Mantap Akhiri Lajang melalui Program Nikah Massal
4
Asap sebagai Tanda Kiamat dalam Hadits: Apakah Maksudnya Nuklir?
5
3 Pesan Penting bagi Pengamal Ratib Al-Haddad
6
Mimpi Lamaran, Menikah, dan Bercerai: Apa Artinya?
Terkini
Lihat Semua