Setelah mengunjungi Keraton Yogyakarta untuk bertemu dengan Sri Sultan HB X, Jusuf Kalla (JK) dan Wiranto bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Al Munawwir di Krapyak, Sewon, Bantul.
Jusuf Kalla bersama rombongan tiba di Ponpes Al Munawwir sekira pukul 10.15 WIB dan disambut oleh KH Warson Munawwir yang merupakan adik dari pengasuh Ponpes Al Munawwir KH. Zainal Abidin Munawwir.<>
Saat memasuki ruang utama, Jusuf Kalla bersama rombongan disambut langsung oleh KH Zainal Abidin Munawwir dan langsung melakukan pertemuan secara tertutup.
Sekira pukul 10.25 WIB, Wiranto juga tiba di Ponpes bersama beberapa DPP Partai Hanura, seperti Fuad Bawazier dan beberapa pengurus Partai Hanura di DIY.
Wiranto langsung menuju ruang pertemuan tertutup dan bergabung dengan JK dan Sri Sultan HB X.
Pertemuan berlangsung sekira 30 menit dan pada pukul 10.45 WIB rombongan JK, Wiranto, dan Sri Sultan HB X meninggalkan ponpes untuk melanjutkan perjalanan ke Ponpes Watu Congol, Magelang, Jawa Tengah.
Sedangkan Sri Sultan HB X tidak bersama rombongan dan kembali untuk menjalani aktivitas sebagai Gubernur DIY.
Iqsanuddin, juru bicara Ponpes Al Munawir menyatakan, pengasuh pondok pesantren KH Zainal Abidin Munawwir memberikan nasihat kepada kedua calon pemimpin bangsa itu dalam bentuk tiga lembar tulisan yang secara simbolis diberikan kepada JK dan Wiranto.
"Isi nasihat saya tidak tahu. Namun demikian dalam pertemuan tadi, pengasuh ponpes hanya memberikan nasihat yang ditulis dalam tiga lembar kertas," katanya Selasa (19/5).
Selain memberikan nasihat, pengasuh ponpes juga memberikan kenang-kenangan berupa kamus terjemahan Alquran Arab-Indonesia.
"Ada tiga kamus terjemahan Alquran yang diberikan. Kamus tersebut asli karya ponpes Al Munawwir," terangnya. (okz/dar)
Terpopuler
1
Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Idarah 'Aliyah JATMAN Masa Khidmah 2025-2030
2
Penggubah Syiir Tanpo Waton Bakal Lantunkan Al-Qur’an dan Shalawat di Pelantikan JATMAN
3
Rais Aam PBNU: Para Ulama Tarekat di NU Ada di JATMAN
4
Gencatan Senjata Israel-Hamas
5
Khutbah Jumat: Muharram, Bulan Hijrah Menuju Kepedulian Sosial
6
Gus Yahya: NU Berpegang dengan Dua Tradisi Tarekat dan Syariat
Terkini
Lihat Semua