1.500 Guru Madrasah Diniyah dan Pesantren Dapat Kuliah Gratis
NU Online · Selasa, 23 November 2010 | 12:00 WIB
Islam Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Selasa (23/11), mengirim 1.500 guru Madrasah Diniyah dan pondok pesantren mengikuti program kuliah gratis. Mereka akan dikirimkan ke 34 pergurun tinggi Islam negeri dan swasta di Jawa Timur.
Upacara pengiriman yang berlangsung di Kantor Gubernur, di Jalan Pahlawan, Surabaya. Ditandai pula dengan penandatanganan nota kesepahaman antara pengelola madrasah dan pesantren dengan 34 perguruan tinggi Islam seluruh Jawa Timur yang menjadi tempat kuliah para guru ter<>sebut.
Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan, pengiriman kali ini merupakan gelombang kedua setelah sebelumnya dilakukan hal serupa terhadap 4.000 guru madrasah diniyah dan pondok pesantren. "Dari empat ribu yang sudah kami kuliahkan, sebanyak 635 orang di antaranya sudah lulus S1," ujar Soekarwo.
Seluruh biaya pelaksanaan program kuliah gratis yang sudah berjalan sejak tahun 2006 tersebut menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jawa Timur. Adapun tujuan utama dari program tersebut adalah untuk meningkatkan kompetensi seluruh guru madrasah dan pesantren.
Ketua Koordinator Perguruan Tinggi Agama Islam (Kopertais) Wilayah IV Prof. Nur Syam berharap, program kuliah gratis mampu meningkatkan standar kompetensi seluruh guru madrasah maupun pesantren. "Para guru, ketika menjadi mahasiswa harus selalu diawasi. Jangan karena gratis mereka tidak serius berkuliah," ucap Nur Syam yang hadir dalam upacara tersebut.
Dari 34 perguruan tinggi yang menjadi tempat kuliah tersebut, dua di antaranya adalah peruguruan tinggi Islam negeri, yaitu Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Ponorogo dan STAIN Jember. Selebihnya merupakan perguruan tinggi Islam swasta. (ti/bil)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua