Tasawuf/Akhlak

Cara Menghilangkan Rasa Dengki dan Ujub

NU Online  Ā·  Ahad, 28 Oktober 2018 | 08:30 WIB

Cara Menghilangkan Rasa Dengki dan Ujub

Ilustrasi (gregsavage.com.au)

Ujub dan dengki seringkali hadir dalam hati kita. Rasa bangga ketika mendapat anugerah dari Allah yang berujung pada kesombongan dan tidak menyadari bahwa Tuhanlah yang memberikan anugerah itu. Juga, rasa tidak senang ketika seseorang mendapatkan nikmat. Kedua penyakit ini mesti kita jauhi.

Ujub dan dengki menyerang siapa pun, apa pun profesinya. Jika dalam dunia bisnis, maka ujub dan dengki akan menyerang dengan menanamkan kebanggaan bahwa penghasilan yang ia peroleh seluruhnya dihasilkan oleh dirinya, kemudian timbullah sifat sombong dalam dirinya, juga ketika melihat orang lain mendapatkan hasil yang lebih dari dirinya, maka ia pun iri dan mendengki.

Selain contoh di atas, sifat ujub dan dengki juga kerapkali menyerang hati seorang yang sedang menuntut ilmu. Rasa dengki sering hadir ketika temannya memiliki kecerdasan yang lebih dibanding dirinya, juga sifat ujub kerap hadir ketika dirinya memiliki bakat dan kepintaran yang melebihi teman-temannya, sehingga sifat takabbur pun tumbuh dalam hatinya.

Imam an-Nawawi dalam kitabnya at-Tibyân fî Adâb Hamalati al-Qur`an telah memperingati orang-orang yang menuntut ilmu supaya tidak dijangkiti kedua sifat ini. Beliau mengatakan:

ŁˆŁŽŁ…ŁŁ…Ł‘ŁŽŲ§ ŁŠŁŽŲ¬ŁŲØŁ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁŠŁ’Ł‡Ł ŁˆŁŽŁŠŁŽŲŖŁŽŲ£ŁŽŁƒŁ‘ŁŽŲÆŁ Ų§Ł„Ł’ŁˆŁŽŲµŁŁŠŁ‘ŁŽŲ©Ł بِهِ Ų£ŁŽŁ†Ł’ Ł„ŁŽŲ§ ŁŠŁŽŲ­Ł’Ų³ŁŲÆŁŽ Ų£ŁŽŲ­ŁŽŲÆŁ‹Ų§ مِنْ Ų±ŁŁŁ’Ł‚ŁŽŲŖŁŁ‡Ł Ų£ŁŽŁˆŁ’ ŲŗŁŽŁŠŁ’Ų±ŁŁ‡ŁŁ…Ł’ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁ‰ ŁŁŽŲ¶ŁŁŠŁ’Ł„ŁŽŲ©Ł Ų±ŁŽŲ²ŁŽŁ‚ŁŽŁ‡Ł Ų§Ł„Ł„Ł‡Ł Ų§Ł„ŁƒŲ±ŁŠŁ… Ų„ŁŁŠŁ‘ŁŽŲ§Ł‡ŁŽŲ§ ŁˆŁŽŲ£ŁŽŁ†Ł’ Ł„ŁŽŲ§ ŁŠŁŲ¹Ł’Ų¬ŁŽŲØŁŽ ŲØŁŁ†ŁŽŁŁ’Ų³ŁŁ‡Ł ŲØŁŁ…ŁŽŲ§ Ų­ŁŽŲµŁ‘Ł„ŁŽŁ‡ŁŲŒ ŁˆŁŽŁ‚ŁŽŲÆŁ’ Ł‚ŁŽŲÆŁ‘ŁŽŁ…Ł’Ł†ŁŽŲ§ Ų„ŁŁŠŁ’Ų¶ŁŽŲ§Ų­ŁŽ Ł‡ŁŽŲ°ŁŽŲ§ فِي Ų¢ŲÆŁŽŲ§ŲØŁ Ų§Ł„Ų“Ł‘ŁŽŁŠŁ’Ų®Ł

ā€œDi antara sesuatu yang wajib dan wasiat yang ditekankan yaitu tidak iri hati kepada kawannya atau yang lainnya atas anugerah yang Allah berikan kepadanya. Dan tidak bangga diri dengan apa yang ia hasilkan. Kami telah kemukakan penjelasan ini dalam bab adab kepada guru.ā€ (Imam an-Nawawi, at-TibyĆ¢n fĆ® AdĆ¢b Hamalati al-Qur`Ć¢n, Dar el-Minhaj, halaman 70).

Baca: Lima Jurus Imam al-Ghazali agar Terhindar dari Ujub
Setelah mengingatkan seorang yang menuntut ilmu agar menjauhi kedua sifat ini, Imam an-Nawawi pun memberi tips untuk memusnahkan rasa dengki dan ujub.Ā 

ŁˆŁŽŲ·ŁŽŲ±ŁŁŠŁ’Ł‚ŁŁ‡Ł فِي Ł†ŁŽŁŁ’ŁŠŁ Ų§Ł„Ł’Ų¹ŁŲ¬Ł’ŲØŁ: Ų£ŁŽŁ†Ł’ ŁŠŁŲ°ŁŽŁƒŁ‘ŁŲ±ŁŽ Ł†ŁŽŁŁ’Ų³ŁŽŁ‡Ł Ų£ŁŽŁ†Ł‘ŁŽŁ‡Ł Ł„ŁŽŁ…Ł’ ŁŠŁŲ­ŁŽŲµŁ‘ŁŁ„Ł’ Ł…ŁŽŲ§ Ų­ŁŽŲµŁ‘ŁŽŁ„ŁŽ ŲØŁŲ­ŁŽŁˆŁ’Ł„ŁŁ‡Ł ŁˆŁŽŁ‚ŁŁˆŁ‘ŁŲŖŁŁ‡Ł ŁˆŁŽŲ„ŁŁ†Ł‘ŁŽŁ…ŁŽŲ§ Ł‡ŁŁˆŁŽ ŁŁŽŲ¶Ł’Ł„ŁŒ Ł…ŁŁ†ŁŽ اللهِ ŁˆŁŽŁ„ŁŽŲ§ ŁŠŁŽŁ†Ł’ŲØŁŽŲŗŁŁŠ Ų£ŁŽŁ†Ł’ ŁŠŁŲ¹Ł’Ų¬ŁŽŲØŁŽ ŲØŁŲ“ŁŽŁŠŁ’Ų”Ł Ł„ŁŽŁ…Ł’ ŁŠŁŽŲ®Ł’ŲŖŁŽŲ±ŁŲ¹Ł’Ł‡Ł ŁˆŁŽŲ„ŁŁ†Ł‘ŁŽŁ…ŁŽŲ§ Ł‡ŁŁˆŁŽ ŁŁŽŲ¶Ł’Ł„ŁŒ Ł…ŁŁ†ŁŽ الله ŲŖŁŽŲ¹ŁŽŲ§Ł„ŁŽŁ‰.Ā 

ā€œCara menghilangkan kebanggaan ialah dengan mengingatkan dirinya bahwa dia tidak mencapai hal itu dengan daya dan kekuatannya. Namun itu merupakan anugerah dari Allah ļ·», dan tidak patut baginya untuk berbangga karena sesuatu yang tidak diciptakannya, semata-mata itu merupakan anugerah dari Allah ļ·».ā€ (Imam an-Nawawi, at-TibyĆ¢n fĆ® AdĆ¢b Hamalati al-Qur`Ć¢n, Dar el-Minhaj, halaman 70)

ŁˆŁŽŲ·ŁŽŲ±ŁŁŠŁ’Ł‚ŁŁ‡Ł فِي Ł†ŁŽŁŁ’ŁŠŁ Ų§Ł„Ł’Ų­ŁŽŲ³ŁŽŲÆŁ Ų£ŁŽŁ†Ł’ ŁŠŁŽŲ¹Ł’Ł„ŁŽŁ…ŁŽ Ų£ŁŽŁ†Ł‘ŁŽ Ų­ŁŁƒŁ’Ł…ŁŽŲ©ŁŽ اللهِ ŲŖŁŽŲ¹ŁŽŲ§Ł„ŁŽŁ‰ Ų§Ł‚Ł’ŲŖŁŽŲ¶ŁŽŲŖŁ’ Ų¬ŁŽŲ¹Ł’Ł„ŁŽ Ł‡ŁŽŲ°ŁŁ‡Ł Ų§Ł„Ł’ŁŁŽŲ¶ŁŁŠŁ’Ł„ŁŽŲ©Ł فِي Ł‡ŁŽŲ°ŁŽŲ§ŲŒ ŁŁŽŁŠŁŽŁ†Ł’ŲØŁŽŲŗŁŁŠ Ų£ŁŽŁ†Ł’ Ł„ŁŽŲ§ ŁŠŁŽŲ¹Ł’ŲŖŁŽŲ±Ų¶ŁŽ Ų¹ŁŽŁ„ŁŽŁŠŁ’Ł‡ŁŽŲ§ ŁˆŁŽŁ„ŁŽŲ§ ŁŠŁŽŁƒŁ’Ų±ŁŽŁ‡ŁŽ Ų­ŁŁƒŁ’Ł…ŁŽŲ©Ł‹ Ų£ŁŽŲ±ŁŽŲ§ŲÆŁŽŁ‡Ų§ŁŽ Ų§Ł„Ł„Ł‡Ł ŲŖŁŽŲ¹ŁŽŲ§Ł„ŁŽŁ‰ ŁˆŁŽŁ„ŁŽŁ…Ł’ ŁŠŁŽŁƒŁ’Ų±ŁŽŁ‡Ł’Ł‡ŁŽŲ§. ŁˆŁŽŲ§Ł„Ł„Ł‡Ł Ų£ŁŽŲ¹Ł’Ł„ŁŽŁ…Ł.

ā€œCara menghilangkan sifat iri yaitu dengan menyadari bahwa hikmah Allah lah yang menghendaki adanya karunia tersebut, maka patutnya ia tidak menyanggah dan membenci hikmah yang telah Allah kehendaki dan tidak Allah benci. Wallahu a’lamā€¦ā€

Dengan penjelasan Imam an-Nawawi yang simpel dan mudah kita pahami, setidaknya kita dapat meraba-raba bagaimana sikap untuk mencegah masuknya dengki dan ujub ke dalam hati kita. Semoga kita selalu dijaga Allah ļ·» dari segala penyakit hati yang akan merugikan kita, di dunia maupun di akhirat. Amiin…

(Amien Nurhakim)