Pesantren Tremas Khataman Kubro Setelah Ngaji 61 Kitab
NU Online · Selasa, 14 Juli 2015 | 23:01 WIB
Pacitan, NU Online
Perguruan Islam Pondok Tremas Pacitan menggelar “Khataman Kubro” setelah pengajian Ramdahan selama 27 hari. Senin malam (13/7), para santri dengan penuh khidmat mengikuti khataman yang digelar di halaman ndalem Nyai Hj, Qibtiyah Habib.
<>
KH Muad Harits, salah satu pengasuh mengatakan, pada bulan suci Ramadhan tahun ini Perguruan Islam Pondok Tremas Pacitan menggelar dan membacakan 73 kitab kuning kepada para santri, di antaranya fan hadits, fiqih, ilmu alat, dan ilmu hikmah.
“Khataman kubro alhamdulillah tahun ini bisa menghatamkan 61 kitab dari 73 kitab yang dibaca. semoga bermanfaat dan berkah untuk yang membaca dan mustami' nya dan mendapat berkah Ramadhan amien,” tuturnya
Ia mengaku sangat mengapresiasi semangat para santri dalam mengaji karena mereka harus mengikuti rangkaian pengajian yang cukup padat di bulan Ramadhan ini.
Ia berharap seluruh santri yang mengikuti pengajian Ramadhan mendapatkan berkah dan semoga dapat menjumpai bulan suci Ramadhan pada tahun depan.
Selama mengikuti pengajian ramadhan, para santri mendapatkan banyak ilmu dari keterangan keterangan yang dibacakan oleh para qori’ (pembaca kitab). Sementara penjelasan lengkap tentang kitab tersebut hanya terdapat saat mengikuti pengajian biasa.
“Kajian-kajian Islam yang paling murni insya Allah hanya ada di pesantren. Lalu untuk media Google dan medsos masih perlu ekstra hati-hati untuk kita kaji,” tambahnya.
Dalam acara khataman kubro yang digelar sehabis jamaah terawih ini diisi dengan pembacaan kalimah toyyibah tahlil dan tausyiah yang disampaikan pengasuh. Beberapa pengasuh tampak hadir di antaranya KH Fuad Habib Dimyathi, KH.Luqman Harits Dimyathi, KH Muhammad Habib dan KH Achid Turmudzi. (Zaenal Faizin/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
5
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
6
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
Terkini
Lihat Semua