Pesantren An-Nur Tekankan Santri Hafal Al-Qur’an
NU Online · Kamis, 6 Juni 2013 | 05:01 WIB
Probolinggo, NU Online
Pondok Pesantren An-Nur yang terletak di Kelurahan Sumbertaman Kecamatan Wonoasih Kota Probolinggo merupakan salah satu pesantren yang menitikberatkan santri-santrinya untuk menghafal ayat-ayat suci Al-Qur’an.<>
Pengasuh Pesantren An-Nur KH Mahfud Sahal mengungkapkan, santri yang ada disini diarahkan untuk menghafalkan Al-Qur’an. Karena menghafalkan Al-Qur’an saat ini dibilang masih sedikit yang mengeluti.
”Santri yang mulai menghafal Al-Qur’an di pesantren ini terdiri dari siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dibawah naungan Pesantren An-Nur,” ujarnya kepada NU Online, Senin (3/6).
Menurut Kiai Mahfud, santri atau siswa yang mengikuti program Tahfidul Qur’an setiap hari menyetorkan hafalannya yakni satu lembar ayat Al-Qur’an. ”Tetapi sebelum menyetorkan hafalannya yang baru, santri wajib membaca dan mengingat kembali hafalan sebelumnya. Sehingga bagi penghafal tetap akan selalu ingat apa yang pernah dia hafal,” terangnya.
Kiai Mahfud menjelaskan untuk siswa atau santri yang sudah mulai menghafal tercatat sebanyak 48 anak. “Tetapi ada 2 anak dari mereka (para pengahafal, Red ) sudah dapat hafal Al-Qu’an 19 juz. Sedangkan yang lainnya rata-rata hafal 5 jus ke atas,” ungkapnya.
Lebih lanjut Kiai Mahfud mengatakan Tahfidzul Qur’an memang jarang dijumpai. Hal ini dikarenakan proses menghafal Al-Qur’an tidaklah mudah, tetapi butuh sebuah ketelatenan dan keuletan. ”Kalau tidak sungguh-sungguh di dalam cara belajarnya, maka mereka sulit untuk bisa,” jelasnya.
Dikatakan Kiai Mahfud, upaya untuk menghafal Al-Qur’an merupakan program yang sangat digalakkan di pesantren ini yakni dengan semboyan ”An-Nur Menghafal”.
”Karena upaya menghafal Al-Qur’an ini setidaknya dapat membawa sebuah hikmah kepada para santri kelak ketika sudah terjun di tengah-tengah masyarakat. Jadi diharapkan nantinya tidak hanya sekedar hafal saja, tetapi juga tahu makna dan isinya,” tegasnya.
Pesantren An-Nur juga memberikan penghargaan khusus kepada anak SMK yang dapat menghafal Al-Qur’an sebanyak 3 juz. Nantinya mereka akan diberikan hadiah yakni dapat meneruskan kuliah di Perguruan Tinggi Negeri di seluruh Indonesia.
”Ini merupakan bentuk penghargaan pesantren kepada siswa maupun santri yang dapat hafal Al-Qur’an sesuai dengan ketentuan pesantren. Apalagi Pesantren An-Nur sudah menjalin kerja sama dengan pemerintah Brunai Darussalam untuk dapat memberikan beasiswa bagi mereka,” pungkasnya.
Redaktur : A. Khoirul Anam
Kontributor : Syamsul Akbar
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Workshop Jalantara Berhasil Preservasi Naskah Kuno KH Raden Asnawi Kudus
3
LBH Ansor Terima Laporan PMI Terlantar Korban TPPO di Kamboja, Butuh Perlindungan dari Negara
4
Rapimnas FKDT Tegaskan Komitmen Perkuat Kaderisasi dan Tolak Full Day School
5
Ketum FKDT: Ustadz Madrasah Diniyah Garda Terdepan Pendidikan Islam, Layak Diakui Negara
6
Dukung Program Ketahanan Pangan, PWNU-HKTI Jabar Perkenalkan Teknologi Padi Empat Kali Panen
Terkini
Lihat Semua