Pesantren

Ingin Dikenal, Pesantren Syaichona Cholil Berlatih Jurnalistik

NU Online  ·  Jumat, 6 November 2015 | 15:03 WIB

Balikpapan, NU Online
Sejumlah  6 santriwan dan santriwati Pondok Pesantren Syaichona Cholill berlatih jurnalistik bersama wartawan NU Online di musola putra pada Jumat (6/11). Mereka berlatih bersama wartawan NU Online, Abdullah Alawi, yang kebetulan sedang berada di kota tersebut.
<>
Menurut salah pengajar Pondok Pesantren Syaichona Cholil Ustadz Sahli, kegiatan tersebut bertujuan agar para santri bisa menuliskan kegiatan-kegiatan di pondok. Dengan menuliskannya, kegiatan tersebut bisa diketahui masyarakat umum.

“Pesantren akan dikenal masyarakat,” kata pria asal Lombok, Nusa Tenggara Barat tersebut.  

Sahli menambahkan pelatihan jurnalistik tersebut sangat dianjurkan pengasuh pondok pesantren, yaitu KH Muhammad Ali Cholil. “Banyak gagasan beliau (Kiai Cholil) yang belum terekspos ke luar,” jelasnya.

Salah satu gagasannya, kata dia, Kiai Ali Cholil punya pandangan-pandangan visioner tentang agribisnis. Hal itu dituangkannya dengan membentuk Kontak Santri Agribisnis Indonesia (KONSAIN).

Selain itu, Kiai Ali Cholil memiliki pandangan-pandangan kebangsaan yang sangat kontekstual untuk saat ini. (Zainuddin/Abdullah Alawi)

Terkait

Pesantren Lainnya

Lihat Semua