GP Ansor holds tumpeng carnival to remember Gus Dur
NU Online · Ahad, 11 April 2010 | 13:13 WIB
Around 100 members of Nahdlatul Ulama’s Ansor Youth Movement in Malang Regency held a tumpeng [cone-shaped rice dish] carnival Sunday to mark the first hundred days of former President KH Abdurrahman Wahid's death.
The procession started at the Bedali Living with Disabilities School and ended at the Bedali village mosque in Lawang district of Malang, East Java.<<>br />
“We march 100 tumpeng dishes to mark 100th days of Gus Dur’s death,” event organizer Umar said as quoted by tempointeraktif.com. (dar)
Terpopuler
1
Gus Yahya Sampaikan Selamat kepada Juara Kaligrafi Internasional Asal Indonesia
2
Menbud Fadli Zon Klaim Penulisan Ulang Sejarah Nasional Sedang Uji Publik
3
Guru Didenda Rp25 Juta, Ketum PBNU Soroti Minimnya Apresiasi dari Wali Murid
4
Khutbah Jumat: Menjaga Keluarga dari Konten Negatif di Era Media Sosial
5
PCNU Kota Bandung Luncurkan Business Center, Bangun Kemandirian Ekonomi Umat
6
Rezeki dari Cara yang Haram, Masihkah Disebut Pemberian Allah?
Terkini
Lihat Semua