Kaum muslimin telah rampung menjalankan ibadah puasa Ramadhan, tetapi semangat puasa hendaknya tetap dilanjutkan pada bulan berikutnya.
Ajakan ini disampaikan KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah) selaku Pengasuh Pesantren Tebuireng Jombang pada acara silaturahim dan halal bihalal bersama pengasuh dengan seluruh dewan guru dan karyawan pesantren setempat, Sabtu (1/7).
"Kita lanjutkan dengan puasa yang lain," kata Gus Sholah.
Puasa yang dimaksud adalah puasa batin dan pikiran yang tidak semata kegiatan fisik berupa menahan makan dan minum. "Itulah yang dapat kita petik dari puasa sebulan lalu," kata cucu Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari tersebut.
Bagi putra pahlawan nasional KH Wahid Hasyim ini, puasa seperti itu tidaklah mudah. "Tetapi, itulah makna puasa yang sesungguhnya," ujarnya. (Ibnu Nawawi/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua