Tragedi politik menjelang Pemilu 1971. Losarang adalah sebuah daerah basis Partai NU di wilayah Kabupaten Indramayu, yang mengalami kekerasan sadis, diteror dan diintimidasi.Ā
<>
Penduduknya mengungsi untuk menyelamatkan diri, sebagian mereka tinggal di kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama,Jalan Kramat Raya 164, Jakarta.
Peristiwa ini terungkap dan diangkat di harian Sinar Harapan. Koran ini mengirim seorang wartawannya, Panda Nababan, untuk meliput Losarang. Nababan datang ke Losarang ditemani KH Yusuf Hasyim dan Zamroni.Ā
Mereka menyaksikan masjid dibakar atau rumah-rumah dihancurkan. Nababan mengatakan warga NU Losarang meninggalkan tiba-tiba rumahnya, karena dirinya menyaksikan di atas meja makan masih ada piring-piring Ā dan cangkir beserta makanan yang membusuk.
Setelah tiba di Jakarta, Nababan melaporkan liputannya dengan judul āEmpatpuluh Lima Djam Bersama Orang Kuat NUā. Tulisan tersebut dimuat di halaman pertama lengkap dengan foto yang menunjukkan kondisi Losarang, dan berencana dimuat berseri.Ā
Tapi tulisan kedua tidak sempat muncul, karena dihentikan tentara. Nababan sendiri dibawa ke Markas Intelijen Pertahanan dan Keamanan. Interogasi ini merupakan yang kedua setelah diciduk oleh Kodim Indramayu dan disuruh pergi dari Indramayu. (Hamzah Sahal)
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
3
Harlah Ke-81 Gus Mus, Ketua PBNU: Sosok Guru Bangsa yang Meneladankan
4
RMINU Jakarta Komitmen Bentuk Kader Antitawuran dengan Penguatan Karakter
5
Innalillahi, A'wan Syuriyah PWNU Jabar KH Awan Sanusi Wafat
6
Pesantren Jawaban Kebutuhan Pendidikan Karakter dalam Dinamika Kota Global
Terkini
Lihat Semua