Tahlil 7 Hari Wafat Buya Ja’far Dipadati Ribuan Jamaah
NU Online · Jumat, 11 April 2014 | 12:41 WIB
Cirebon, NU Online
Tidak kurang 2000 santri, alumni serta para tokoh pesantren memadati komplek Al-Jadid, Pesantren Kempek Cirebon. Mereka mengikuti tahlil malam ke-7 kepergian KH Ja’far Aqil Siroj, pada Kamis (10/4) lalu.
<>
Menurut KH Musthofa Aqil Siroj, pada sambutan atas nama keluarga mengatakan, tahlil hari ke-7 kiai yang akrab disapa Buya Ja’far tersebut, terpaksa digelar malam ke 10 karena beberapa pertimbangan dan rumusan dari keluarga besar almarhum.
“Di antaranya ialah faktor Pemilu, jangan sampai pelaksanaan tahlil pada hari ke 7 diindikasi atau dijadikan sebagai moment kampanye pada masa tenang,” ungkap Kiai Musthofa.
Kiai Musthofa juga mengatakan, juga untuk memberi kesempatan para alumni dan tamu bisa turut serta dalam acara tahlil dengan lebih leluasa, terlebih mengambil keberkahan malam Jumat.
“Supaya para tamu juga tidak begitu lelah,” katanya.
Talilan dipimpin KH Amin Siroj, sesepuh dan pengasuh Pesantren Gedongan, Cirebon. Hadir pada saat itu adik kandung almarhum, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, Ketua Dewan Kehormatan Pengurus Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PP ISNU), Mahfudh MD. (Sobih Adnan/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
2
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
3
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Menjaga Keluarga dari Konten Negatif di Era Media Sosial
Terkini
Lihat Semua