Nasional

Siap ke Lombok, Muslimat NU Jateng Gelar ToT Trauma Healing

NU Online  ·  Ahad, 26 Agustus 2018 | 03:30 WIB

Semarang, NU Online 
Dalam rangka mencetak kader yang peka sekaligus mumpuni untuk mengurangi beban psikologis korban bencana,  Pimpinan Wilayah Muslimat NU Jawa Tengah menggelar Training of Trainer (ToT) Trauma Healing. Kegiatan diselenggarakan di gedung Pendidikan Muslimat NU, Jalan Hamka,  Ngalian, Semarang, Sabtu (25/8). 

Training diikuti seluruh perwakilan Pimpinan Cabang Muslimat NU se-Jateng tersebut merupakan salah satu program divisi litbang, hukum dan advokasi. “Kegiatan dimaksudkan memberikan bekal kepada peserta terkait penanganan korban bencana. Khususnya untuk mengurangi bahkan menghilangkan beban psikologis korban bencana,” kata Hj Ismawati.

“Kebetulan momentumnya sangat tepat, karena saudara-saudara kita di Lombok saat ini tengah dilanda gempa bumi,” ungkap Ketua PW Muslimat NU Jateng ini saat sambutan.

Menurutnya, bencana alam selain mengakibatkan kerusakan fisik yang tak terperikan, juga tak jarang menghunjamkan dampak psikologis bagi  korban, yaitu shok atau trauma. “Sebab, bencana datang tidak disangka-sangka dan mengerikan pula,” ungkapnya. Karena itu, selain penanganan kerusakan fisik, juga yang tak kalah pentingnya adalah pemulihan rasa aman dan tenang bagi korban bencana, lanjutnya.

“Untuk itu kami siapkan kader yang punya kemampuan menangani itu,” jelasnya.

Hj Ismawati menambahkan, dalam waktu dekat pihaknya akan mengirimkan tim relawan ke Lombok Nusa Tenggara Barat untuk  berpartisipasi membantu pemulihan usai gempa. Sebagian di antaranya adalah peserta yang ikut training trauma healing untuk menangani pemulihan psikis korban bencana.

“Sebagai tindak lanjut dari training ini, akan kami kirim tim sukarelawan ke Lombok,” ujarnya.

Pantauan media ini yang berada di lokasi, acara digelar PW Muslimat NU Jateng bekerja sama dengan Baznas Kota Semarang. Juga melibatkan Jurusan Bimbingan Penyuluhan Islam Fakultas Dakwah dan Komuniasi UIN Walisongo, Semarang. (Aryudi Abdul Razaq/Ibnu Nawawi