Sektor Pertanian Lesu, Intelektual Agraria Mesti Bergerak
NU Online · Sabtu, 11 Oktober 2014 | 19:03 WIB
Makassar, NU Online
Rektor Universitas Islam Makassar Dr Andi Majdah M Zain mengingatkan kalangan mahasiswa dan para sarjana khususnya bidang pertanian untuk berdiri terdepan mewujudkan kedaulatan pangan. Majdah melihat lesunya perhatian kalangan akademisi pertanian terhadap urusan pangan di Indonesia.
<>
“Sebesar 80% warga Indonesia menggantungkan hidupnya melalui pertanian dan sumber daya alam. Untuk itu, UIM bertanggung jawab melahirkan intelektual-intelektual muda yang unggul khususnya dalam bidang pertanian,” kata Majdah dalam sambutan kuliah umum pertanian yang diselenggarakan UIM dan Kementerian Pertanian di aula gedung NU Sulawesi Selatan, Sabtu (11/10).
Kepala Balitbang Tanah Kementan Ir Nasrullah menyayangkan turunnya angka pekerja di sektor pertanian dari tahun ke tahun. Kalau melihat angka ini, Indonesia sulit menjadi negara dengan kedaulatan pangan.
“Namun demikian, harapan itu masih ada. Kita dorong pemerintah untuk mengeluarkan kebijakan pro kedaulatan pangan di Indonesia. Dengan keberpihakan pemerintah yang pro kemajuan pertanian, maka dengan sendirinya pertanian di Indonesia ke depan menuju kedaulatan pangan,” kata Nasrullah. (Andi M Idris/Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Membumikan Akhlak Nabi di Tengah Krisis Keteladanan
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
4
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
5
Khutbah Jumat: Menolong Sesama di Tengah Bencana
6
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
Terkini
Lihat Semua