Nasional ISOMIL

Pelajar NU Berkomitmen Bangun Pemahaman Islam Moderat

Rab, 11 Mei 2016 | 08:01 WIB

Jakarta, NU Online
Terkait dengan kegiatan International Summit of The Moderate Islamic Leaders (Isomil) yang berupaya mereduksi radikalisme dan terorisme global, Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) berkomitmen membangun pemahaman Islam yang moderat, ramah, dan toleran di kalangan pelajar.

“Saat ini radikalisme dan ektremisme timbul karena persepsi yang keliru dalam memknai jihad dan ajaran Islam,” ujar Ketua Umum PP IPPNU Puti Hasni lewat pesan singkatnya kepada NU Online, Selasa (10/5) di Jakarta.

Tindakan terorisme yang bersumber dari paham radikal dan ekstrem menurut Puti tidak memiliki agama. Sudah seharusnya agama yang memiliki ajaran luhur dan nilai-nilai kebaikan diterapkan melalui tindakan nyata.

Puti juga mengharapkan kepada seluruh pelajar di Indonesia agar tidak mudah terpengaruh informasi-informasi atau gambar-gambar “hoax” yang belum tentu kebenarannya. Hal ini direspon dia karena selama ini justru kampanye paham ekstrem dan radikal sangat masif menggunakan media sosial.

Sudah saatnya narasi ekstremisme tidak mendominasi. Oleh karan itu, menurutnya, pelajar mempunyai andil dan peran besar dalam membangun kehidupan yang harmonis sekaligus menciptakan dunia yang damai di masa depan. (Fathoni)