Nasional

PBNU, Ormas Islam dan Polri Imbau Demo Berlangsung Damai Besok

NU Online  ·  Kamis, 13 Oktober 2016 | 12:58 WIB

PBNU, Ormas Islam dan Polri Imbau Demo Berlangsung Damai Besok

Koordinasi PBNU, Ormas Islam dan Polda Metro.

Jakarta, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Polri Daerah Metro Jaya melakukan antisipasi cepat dengan melakukan koordinasi terkait rencana demo besar-besaran oleh sejumlah kelompok kepada Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada Jumat (14/10) besok.

Rapat koordinasi ini juga diikuti oleh para pimpinan Ormas Islam yang tergabung dalam Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI). Mereka sepakat bahwa demo sebagai wadah curah aspirasi silakan saja. Tetapi LPOI dan Polda berharap, para pendemo tidak berlaku anarkis demi menjaga keutuhan bangsa.

Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj memberikan penegasan bahwa kisruh Ahok dan sekelompok umat Islam terkait Surat Al-Maidah 51 dikhawatirkan dimanfaatkan oleh segilintir orang untuk memecah belah bangsa.

“Masalah demonya tidak masalah sebenarnya, masalah penolakan Ahok terkait Surat Al-Maidah 51 sebagian umat Islam memang tersinggung. Tetapi masyarakat atau pendemo jangan sampai terprovokasi,” jelas Kiai Said yang juga Ketua LPOI, Kamis (13/10) di Gedung PBNU Jakarta.

Terprovokasi yang Kiai Said maksudkan adalah umat Islam harus mewaspadai kelompok-kelompok yang berupaya memanfaatkan situasi ini untuk memecah belah keutuhan bangsa. Apalagi Ahok sendiri telah meminta maaf secara terbuka kepada seluruh umat Islam.

Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Muhammad Iriawan yang hadir di Gedung PBNU untuk melakukan koordinasi langsung dengan Kiai Said dan para pimpinan Ormas Islam memastikan keamanan akan terjamin.

Jenderal bintang dua menerangkan, ada dua titik yang menjadi konsentrasi para pendemo yaitu di Kantor Bareskrim dan Balai Kota Jakarta. Dia menjelaskan bahwa pihaknya telah mempersiapkan ribuan personil agar aksi berjalan dengan damai.

“Kami harapkan aspirasi lewat demo disampaikan secara damai. Kami akan mengawal mereka sedari Istiqlal menuju Bareskrim dan Balai Kota,” jelas Iriawan yang menyambangi PBNU dengan memakai peci di kepalanya.

LPOI terdiri dari beberapa Ormas Islam yakni Nahdlatul Ulama (NU), Syarikat Islam Indonesia (SII), Persatuan Islam (PERSIS), Al Irsyad Al Islamiyyah, Mathlaul Anwar, Al-Ittihadiyah, Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Ikatan DAI Indonesia (IKADI), Azzikra, Al-Washliyah, Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PERTI), Persatuan Umat Islam (PUI), Himpunan Bina Mualaf. (Fathoni)