PBNU dan Australia Lanjutkan Kerja Sama Bidang Pendidikan dan Deradikalisasi
NU Online · Sabtu, 12 September 2015 | 09:02 WIB
Jakarta, NU Online
Pengurus harian PBNU menerima kunjungan Dubes Australia untuk Indonesia Paul Grigson di Jakarta, Jumat (11/9) sore. Kedua pihak ini membahas kelanjutan kerja sama yang sudah terbangun khususnya di bidang pendidikan dan pencegahan hingga penanggulangan gerakan ekstrem.
<>
Pada pertemuan ini Paul menyatakan apresiasinya atas sikap moderat NU dan kampanye intensif deradikalisasi agama satu dekade terakhir. Ia menilai upaya pencegahan penyebaran paham radikalisme agama tidak boleh berhenti.
“Kita membincang upaya mengatasi radikalisme agama,” kata Ketua PBNU H Marsudi Syuhud di Jakarta, Jumat (11/9) sore.
Sementara Paul melaporkan bahwa gejala radikalisme mulai muncul di Australia belakangan justru didominasi dari kalangan warga biasa. Radikalisme di Australia, digerakkan oleh keluarga biasa yang tidak memakai atribut Muslim dalam kesehariannya.
“Mereka meminta bantuan NU untuk mengidentifikasi kelompok-kelompok radikal,” lanjut Marsudi.
Sementara di bidang pendidikan, kedua pihak akan terus melakukan pertukaran mahasiswa dan penyediaan beasiswa.
Paul Grigson merupakan Dubes Australia untuk Indonesia yang baru dilantik dua bulan lalu. Segera setalah pelantikan dahulu, Paul pernah mengadakan kunjungan ke PBNU. (Alhafiz K)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
2
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
3
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Jadilah Pelopor Terselenggaranya Kebaikan
Terkini
Lihat Semua