Nasional

Mengenal Reksa Dana Cipta NUsantara Syariah Berimbang Milik NU

NU Online  ·  Sabtu, 18 Juni 2016 | 23:00 WIB

Jakarta, NU Online
Nahldatul Ulama mengembangkan diri dalam dunia industri pasar modal syariah. Bekerja sama dengan PT Ciptadana Asset Management, NU meluncurkan Reksa Dana Cipta NUsantara Syariah Berimbang  pada Jumat (17/6) lalu di Gedung SCBD Jakarta Pusat.

Hadir dalam peluncuran lembaga keuangan syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ini diantaranya Rais Aam PBNU KH Ma’ruf Amin, Wakil Rais Aam PBNU KH Miftahul Akhyar, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj, Ketua PBNU H Marsudi Syuhud, Head of Marketing and Business Develpoment PT Ciptadana Asset Management Indrawan Rahardja, dan para pimpinan PT Ciptadana Asset Management.

Reksa Dana Cipta NUsantara Syariah Berimbang ini bertujuan memberikan tingkat pertumbuhan investasi yang optimal dalam jangka panjang melalui diversifikasi invesatsi dana. Invesatsi dana ini tertuju pada Efek Syariah bersifat ekuitas. Selain itu juga pada Efek Syariah berpendapatan tetap serta instrumen pasar uang syariah dan/atau deposito syariah sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia dan prinsip syariah di Pasar Modal. 

Selain itu, Reksa Dana ini juga bertujuan menggalang dukungan finansial dari masyarakat untuk membantu pembiayaan berbagai kegiatan yang diselenggarakan NU dalam bidang keagamaan, pendidikan, sosial, ekonomi, kesehatan, dan bidang-bidang lain yang bermanfaat bagi masyarakat banyak guna terwujudnya Khairu Ummah. 

“Dengan diluncurkannya Reksa Dana ini, diharapkan dapat memfasilitasi keinginan NU untuk mendukung industri pasar modal syariah sekaligus menyediakan kendaraan bagi donatur yang ingin mendukung secara finansial bagi kegiatan NU untuk mewujudkan kesejahteraan umat,” ujar  Head of Marketing and Business Develpoment PT Ciptadana Asset Management Indrawan Rahardja.

Senada dengan Indrawan, Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj menegaskan bhawa dengan menyediakan produk invesatsi syariah ini, menurut Kiai Said, akan membantu kegiatan yang diselenggarakan oleh NU guna memberikan pelayanan di bidang keagamaan, pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan bidang-bidang lain yang bermanfaat untuk masyarakat luas.

“Dengan kerja sama ini, NU berupaya mendorong pertumbuhan indistri pasar modal syariah yang berimbang untuk kepentingan kesejahteraan umat,” jelasnya.

Reksa Dana Cipa NUsantara Syariah Berimbang ini akan berinvestasi 1-79 persen pada Efek bersifat Ekuitas, 1-79 persen pada Efek bersifat Utang yang diterbitkan Pemerintah Republik Indonesia dan/atau korporasi berbadan hukum Indonesia, serat maksimal 79 persen pada instrumen pasar uang.

Bank Kustodian Cipta NUsantara adalah PT Bank Mandiri persero (Tbk). Kemudian, penawaran umum atas Unit Penyertaan Cipta NUsantara sampai sejumlah 1 miliar Unit dengan NAB/Unit Rp1000, dimulai pada Jumat, 17 Juni 2016. Reksa Dana ini akan ditawarkan, baik kepada nasabah individu maupun institusi. Adapun target 1 tahun ke depan, dana kelolaan Reksa Dana ini dapat mencapai di atas Rp1 (satu) Triliun. (Fathoni)