Nasional

Mendikbud Bakal Sertakan Madrasah di Tiap Ajangnya, Ini Kata Ma’arif NU

NU Online  ·  Jumat, 13 Maret 2015 | 11:01 WIB

Jakarta, NU Online
Mendikbud Anies Baswedan akan membuka kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh peserta didik dari jalur pendidikan manapun untuk mengikuti setiap ajang lomba yang diselenggarakan oleh pihaknya. Selain madrasah dan sekolah kedinasan, Kemdikbud juga akan mengakomodir sekolah dari jalur pendidikan nonformal dan informal, seperti sekolah alam dan sekolah rumah.<>

“Kami mengapresiasi niatan tersebut, karena menurut kami, segala sesuatu yang berkaitan dengan peningkatan kualitas peserta didik, tidak relevan lagi mempermasalahkan hal-hal teknis,” ujar Sekretaris PP LP Ma’arif NU, Zamzami, SAg, MSi saat dihubungi lewat telepon, Jum’at (13/3) di Jakarta.

Seperti, tambah Zamzami, kasus ‘pembegalan’ madrasah baru-baru ini di ajang OSN, itukan teknis, karena selama ini ajang-ajang kompetitif saling terpisah sejak tahun 2009 antara Kemenag (KSM) dan Kemdikbud (OSN). Oleh karena itu, kata dia, kualitas peserta didik melalui lomba-lomba kompetitif jangan dipilah-pilah seperti itu.

“Sesungguhnya kami sangat menyayangkan langkah Kemenag untuk mengadakan ajang sendiri, karena kalau satu sama lain menyelenggarakan sendiri-sendiri, buat apa kami menyelenggarakan pendidikan nasional,” ucapnya.

Perlu diketahui, tambahnya, tahun 2002, kompetisi seperti OSN itu diikuti oleh seluruh peserta didik dari jalur pendidikan manapun. “Kami protes kasus ‘pembegalan’ MI di Semarang itu atas dasar kepentingan peserta didik, meskipun kami tahu Kemenag dan Kemdikbud sebetulnya mempunyai ajang masing-masing,” terangnya.

Seperti diinformasikan, tahun 2015 ini, Kemdikbud akan menyelenggarakan berbagai macam ajang kompetisi dan festival, seperti Olimpiade Sains Nasional (OSN), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), Lomba Cipta Seni Pelajar Nasional (LCSPN), Kuis Kihajar (Kita Harus Belajar), Lomba Motivasi Belajar Mandiri (Lomojari), Lomba Karya Jurnalistik Siswa Nasional (LKJS), Lomba Cipta Puisi, Cipta Lagu, Melukis, Membatik, dan lain sebagainya. (Fathoni)