Nasional MUKTAMAR KE-33 NU

Kutip Pesan Rais Akbar, Gus Mus Ajak Semua Pengurus Hindari Perselisihan

NU Online  Ā·  Sabtu, 1 Agustus 2015 | 15:00 WIB

Jombang, NU Online
Pejabat Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH A. Mustofa Bisri menyampaikan khotbah iftitah dalam acara pembukaan resmi Muktamar ke-33 NU di alun-alun Jombang yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, Sabtu (1/8) malam.<>

KH Mustofa Bisri atau Gus Mus menyampaikan, muktamar kali ini sangat istimewa karena diadakan di bulan Syawal sekaligus bulan Agustus.

Bulan Syawal adalah saat-saat umat Islam bergembira menyukuri idul fitri dan melakukan silaturahim serta halal halal bihalal khas Islam Nusantara.

ā€œKita juga memasiki bulan Agustus dan sebentar lagi akan memperingati kemerdekaan yang ke-70. Semoga semua komponen bangsa diberi hidayah agar tetap menjaga persatuan bangsa guna mencapai cita-cita baldatun thoyyibatun wa robbun ghofur,ā€ kata Gus Mus.

Di akhir pidato iftitahnya Gus Mus mengutip sebagian pesan Rais Akbar NU Hadratus Syaikh KH Hasyim Asy’ari saat menyampaikan ceramah idul fitri tahun 1357 H silam. Inti dari pesan Rais Akbar adalah mengajak para pengurus dan warga NU menjaga kekompakan dan menghindari perselisihan.

ā€œKami sangat mengharap dari warga jam'iyyah NU untuk menjaga kekompakan hati dan menjauhi sesuatu perselisihan, yang menyebabkan kegagalan dan kekalahan,ā€ kata Gus Mus. ā€Warga NU dan bangsa Indonesia menunggu khidmah kita sekalian,ā€pungkasnya. (A. Khoirul Anam)