Korban Lumpur Lapindo Istigasah di Titik 25

Sidoarjo, NU Online
Ribuan korban Lumpur Lapindo menggelar Istigasah di titik 25 tanggul penahan lumpur meminta supaya permasalah korban lumpur Lapindo ini bisa segera terselesaikan dengan cepat.
<>
Salah seorang koordinator aksi, Khoirul Huda, Selasa, mengatakan, aksi ini dilakukan oleh warga supaya mendapatkan kemudahan dari yang maha kuasa terkait dengan penyelesaian ganti rugi terhadap korban lumpur.

"Aksi keprihatinan ini merupakan kelanjutan dari serangkaian peristiwa yang dipicu oleh dilakukannya pelunasan terhadap warga di luar peta area terdampak di sebelah selatan tanggul oleh pemerintah melalui Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo yang sejatinya telah melanggar Peraturan Presiden," katanya.

Ia mengemukakan, dari serangkaian aksi tersebut, PT Minarak Lapindo Jaya juga telah memberikan kesanggupan untuk melakukan pelunasan dengan mengucurkan dana sebanyak Rp400 miliar dan sisanya sebesar Rp500 miliar akan dicarikan solusi termasuk di antaranya mencari pinjaman dari pihak lain.

"Oleh karena itu, kami mendesak kepada pemerintah supaya membantu Minarak dalam mencari solusi terkait dengan masalah korban lumpur supaya segera diselesaikan," katanya.

Ia juga berpendapat jika pemerintah harus turun tangan untuk menyelesaikan permasalahan, sebagai pemerintah mampu menyelesaikan permasalahan kepada warga di luar peta area terdampak meski dengan mekanisme yang berbeda.

"Hanya dengan istigasah dan meminta petunjuk dari Tuhan Yang Maha Esa tempat kami bersandar. Dan dengan Istigasah ini, kami memohon pertolongan supaya para pemangku kepentingan terketuk hatinya sehingga dapat memberikan jalan keluar bagi korban lumpur," katanya.

Redaktur: Mukafi Niam
Sumber  : Antara