Nasional

KH. Sya’roni: Bersyukur Taubat Kita Tidak Seperti Bani Israil

Kam, 24 Mei 2018 | 06:00 WIB

KH. Sya’roni: Bersyukur Taubat Kita Tidak Seperti Bani Israil

Mustasyar PBNU, KH Sya'roni Ahmadi

Kudus, NU Online
Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, KH Sya’roni Ahmadi Kudus menjelaskan beruntungnya umat Nabi Muhammad yang bisa bertaubat tidak sesulit Bani Israil. Dikatakan beruntung sebab tata cara taubat Bani Israil mengharuskan seseorang harus dibunuh dengan cara disembelih atau dipancung untuk bisa diterima.

“Misalkan taubat umat Muhammad masih seperti itu (dibunuh-red) pasti tidak akan ada yang mau, atau misal mau pasti hanya sedikit,” tutur KH. Sya’roni Ahmadi di Masjidil Aqsha Menara Kudus, Kamis (24/05).

Allah SWT telah memberikan kemudahan kepada umat Nabi Muhammad dalam bertaubat. Cukup dengan pengakuan diri atas segala kesalahan dan dosa umat Nabi Muhammad sudah bisa diterima taubatnya. 

“Dan balasan taubat adalah pahala paling berharga berupa surga,” imbuh Mbah Sya’roni.

Dalam kesempatan itu Mbah Sya’roni juga menjelaskan pengertian shiddiqin yaitu sahabat para Nabi yang iman kepada ajaran Allah SWT. Orang-orang yang taubatnya diterima akan berkumpul dengan para Nabi, sahabat dan shiddiqin di surga.

“Semua orang yang bertaubat akan berkesempatan untuk berkumpul dengan Rasulullah, para sahabat dan shiddiqin di surga, tanpa terkecuali,” jelasnya.

Selanjutnya, setelah anjuran untuk taubat dan taat kepada Allah SWT, Mbah Sya’roni menjelaskan ayat tentang perang yang memuat beberapa strategi dan hal-hal yang harus disiapkan oleh umat Islam (ketika itu) dalam berperang. (Farid/Muiz)