Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Agus Mulyono Herlambang mengatakan bahwa pesta demokrasi bangsa Indonesia yaitu pemilihan presiden 2019 bertepatan dengan harlah PMII, bulan April.
"Pesta demokrasi yang akan dilaksanakan oleh seluruh bangsa, bertepatan dengan harlah PMII pada tanggal 17 April," ujarnya di Gedung PBNU, Jakarta.
Agus Herlambang mengatakan hal itu saat sambutan Seminar Nasional yang digelar Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII DKI Jakarta (6/12). Seminar itu sekaligus pembukaan Pelatihan Kader Lanjut (PKL) kedua.
Kader PMII, kata dia, harus mengawal proses pesta demokrasi itu sebelum dan sesudahnya supaya menghasilkan kepemimpinan yang berkualitas. Â
"Demokrasi dikawal tidak hanya pada proses election saja, tetapi before and after election harus dikawal sebagai bentuk keseriusan kita untuk mendorong cita-cita kemerdekaan," tegasnya.
Pria kelahiran Indramayu ini berharap bahwa PMII tidak hanya menjadi pionir kaderisasi saja tetapi juga mengawal proses demokrasi sebagai subjek dari demokrasi itu sendiri.
"Harapan PMII ke depannya menjadi pionir kaderisasi tetapi juga menjadi pengawalan proses-proses demokrasi ini tidak hanya sebagai pengawal tetapi sebagai subjek dari demokrasi itu sendiri," lanjutnya.
Selain Agus Mulyono Herlambang hadir juga Tuan Guru Bajang Muhammad Zainul Majdi.Â
PKL yang berlangsung 6 hingga 9 Desember tersebut Pemuda dan Pemilu 2019: Mewujudkan Demokrasi yang Berintegritas dan Beradab. (Nia/Abdullah Alawi)