Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur (Jatim) KH Moh Hasan Mutawakkil Alallah mengingatkan kedua kadernya yang akan berkompetisi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jatim 2018, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Khofifah Indar Parawansa. Keduanya sama-sama maju sebagai Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jatim.
NU secara organisasi tidak boleh berpolitik. Namun jika pilihan politik personal, PWNU Jatim memberikan kebebasan. Untuk itu, Kiai Mutawakkil mengimbau agar warga NU tidak gampang mencatut logo organisasi maupun logo Badan Otonom (Banom) NU demi kepentingan politik personal. Khususnya saat masa kampanye Pilgub Jatim 2018.
Warga Nahdliyin dan Nahdliyat khususnya pengurus, dilarang menggunakan lambang-lambang Nahdlatul Ulama. “Silakan aspirasi politiknya. Tetapi jangan menggunakan simbol-simbol organisasi. Baik itu NU maupun lambang Badan Otonom," kata KH Mutawakkil, Sabtu (20/1).
Larangan tersebut sudah diatur dalam Aturan Dasar (AD) Aturan Rumah Tangga (AD/ART) NU yang telah diputuskan dalam Muktamar ke-33 di Jombang tahun lalu. "Itu sangat-sangat dilarang AD/ART organisasi," tegas Pengasuh Pondok Pesantren Genggong, Probolinggo itu.
Apabila masih ada yang melanggar khususnya pengurus NU diberbagai level, PWNU Jatim akan memberikan sanksi tegas. "Jika keterusan (memakai lambang NU), tentunya PWNU tidak akan tinggal diam. Kami akan berikan teguran keras," tegas Kiai Mutawakkil.
KH Mutawakkil juga mengingatkan agar jangan sampai terjadi perpecahan sehingga tali persaudaraan menjadi luntur.
"Yang penting, semua warga NU Jawa Timur, meski berbeda aspirasi politik. Jangan sampai memecah persaudaraan, tetap menjaga, Ukhuwah Nahdliyiah, Ukhuwah Wathaniyah," tutut Ketua PWNU Jatim ini.
“Hindari ujaran kebencian, jangan sampai saling menjelekkan apalagi saling memfitnah satu sama lain. Bersainglah secara sehat dan sampaikan program aksi nyata andalannya untuk kemajuan dan kesejahteraan Jawa Timur," pungkasnya. (Red Alhafiz K)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua