Gagal di LSN, Tim Sepakbola Santri Bisa Ikuti Gubenur Jatim Cup
NU Online · Kamis, 1 September 2016 | 14:01 WIB
Kediri, NU Online
Bagi tim Liga Santri Nusantara (LSN) yang tidak lolos ke babak 32 nasional, tidak perlu berkecil hati karena akan ada kejuaraan Gubenur Jawa Timur Cup. Kejuaraan tersebut akan diselenggarakan pada minggu ketiga September 2016 di Stadion Brawijaya Kediri.
“Yang akan ikut adalah para peserta Liga Santri Nusantara juara 2 dan 3. Yang sudah juara pertama tidak boleh ikut, begitu juga yang sudah tersisih. Kecuali tuan rumah,’’ ujar Agus Malvien panitia Region Jatim II kepada NU Online di sela-sela final di Stadion Brawaijaya kediri, Rabu sore (31/8).
Dalam pertandingan tersebut akan menggunakan sistem setengah kompetisi sehingga semua peserta bisa saling ketemu di lapangan.
”Jadi nanti kita pakai sistem setengah kompetisi. Kemarin ada 17 tim yang ikut. Nanti setidaknya ada 16 tim yang akan ikut,’’ ungkapnya.
Kompetisi ini diadakan, lanjut cucu KH Machrus Ali dari Pesantren Lirboyo Kediri ini dalam rangka meningkatkan tali silaturahim bagi para santri pondok pesantren.”Kita bangun ukhuwah melalui olahraga,’’ kata pengasuh pesantren Mahrusiyah Lirboyo Kediri ini.
Putra KH Imam Yahya Machrus Ali ini menyebutkan, sudah melakukan koordinasi dengan Gubenur Jawa Timur Pak Sukarwo. Menurutnya Gubenur sangat mengapresiasi rencana kegiatan ini. Bahkan ia berjanji mau hadir padaacara pembukaan nanti.
”Pak De Karwo janji mau datang untuk membuka acara kompetisi nanti,’’ tambahnya. (imam kusnin ahmad/abdullah alawi)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua