Bantu Evakuasi Korban, LPBI NU Terjunkan 120 Relawan
NU Online · Senin, 15 Desember 2014 | 10:00 WIB
Jakarta, NU Online
Nahdlatul Ulama (NU) melalui Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) bersama Banser Tanggap Bencana (Bagana) Banjarnegara dan sekitarnya hingga saat ini telah menerjunkan 120 relawan dengan membawa sejumlah peralatan untuk membantu proses evakuasi korban. <>
Pengurus Pusat LPBI NU melalui Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Banjarnegara juga telah mengirimkan bantuan awal untuk membeli peralatan evakuasi dan operasional Tim.
Selain itu, saat ini Tim Relawan NU dipandu oleh assessor dari PP LPBI NU juga sedang melakukan assessment terutama terkait kebutuhan pengungsi. Setelah assessment nanti, LPBI NU bersama seluruh komponen NU di Banjarnegara akan mendistribusikan bantuan yang dibutuhkan oleh pengungsi.
PCNU Banjarnegara juga telah mendirikan Posko Bantuan Kemanusiaan untuk Korban Longsor Banjarnegara di salah satu rumah kader NU di Dusun Ngaliyan yang berjarak sekitar 300 meter dari lokasi kejadian atau di depan Pos Pengungsian Utama korban longsor yang berasal dari Dusun Jemblung. Posko ini selain sebagai pusat informasi juga tempat menerima bantuan kemanusiaan untuk didistribusikan kepada korban longsor di Banjarnegara.
Data LPBI NU yang diperoleh dari BNPB dan BPBD Banjarnegara menyebutkan bahwa hingga Senin (15/12) siang, korban meninggal akibat longsor di Dusun Jemblung, Desa Sampang Kecamatan Karangkobar Kabupaten Banjarnegara adalah 39 orang, sementara 69 orang masih dalam pencarian. Sedangkan rumah yang tertimbun longsor sebanyak 38 rumah. Proses evakuasi dan pencarian korban masih terus dilakukan oleh Tim Gabungan dari berbagai pihak.
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah mengumumkan status darurat bencana pada Sabtu, 13 Desember 2014. Jumlah pengungsi hingga Ahad, 14 Desember 2014 diperkirakan berjumlah 1.692 orang. (Red: Anam)
Terpopuler
1
Guru Madin Didenda Rp25 Juta, Ketua FKDT: Jangan Kriminalisasi
2
Khutbah Jumat: Meneguhkan Qanaah dan Syukur di Tengah Arus Hedonisme
3
Gus Yahya Dorong Kiai Muda dan Alumni Pesantren Aktif di Organisasi NU
4
MK Larang Wamen Rangkap Jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta, dan Organisasi yang Dibiayai Negara
5
Pemerintah Perlu Beri Perhatian Serius pada Sekolah Nonformal, Wadah Pendidikan Kaum Marginal
6
KH Kafabihi Mahrus: Tujuan Didirikannya Pesantren agar Masyarakat dan Negara Jadi Baik
Terkini
Lihat Semua