As'ad Said Ali: Pluralisme Indonesia Berbeda dengan Barat
NU Online · Selasa, 30 Oktober 2012 | 11:33 WIB
Jakarta, NU Online
Wakil Ketua Umum PBNU H As’ad Said Ali menyatakan pluralisme yang diterapkan di Indonesia berbeda nilai dengan pluralisme yang ada di dunia Barat. Jika diabaikan, perbedaan itu akan membawa bangsa ini ke arah yang bertentangan dengan khazanah budaya sendiri.
<>
Hal itu disampaikan Asad saat menjadi pembicara kunci dalam dialog kebangsaan bertajuk “Menelisik Masa Depan Indonesia, Indonesia dalam Perspektif Sakralitas Budaya” di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Selasa (30/10)
Menurutnya, sejak awal kebhinekaan di Nusantara tidak terlepas dari nilai-nilai solidaritas, tujuan hidup dan persatuan bangsa. Sikap ini berbeda dengan pluralisme Barat yang cenderung didominasi unsur individualisme dalam pengejawantahannya.
Karena itu, As’ad mengingatkan segenap elemen bangsa untuk lebih memperhatikan kenyataan ini. Selain sebagai cermin kemandirian budaya, pluralitas jenis ini juga termasuk penghargaan pada tradisi yang dimiliki.
“Jadi bagaimana pluralitas diarahkan menjadi kebersamaan,” katanya.
Wakil Ketua Umum PBNU juga menyinggung beberapa kesalahan cara pandang sejumlah orang dalam melihat kelompok tradisional di Indonesia, seperti NU. “Masih banyak yang mengatakan NU itu antiBarat, menolak modernitas, padahal tidak,” ujarnya.
Dia menegaskan, NU merupakan kelompok yang menjunjung tinggi tradisi, namun tidak menutup diri dengan masukan luar yang relevan dan baik untuk bangsa ini. Prinsip ini selaras dengan kaidah fiqh al-muhafadhah alal qadimis shalih wal akhdzu bil jadidil ashlah (memelihara unsur lama yang masih baik, dan mengambil yang baru yang lebih baik).
Redaktur: Mukafi Niam
Penulis : Mahbib Khoiron
Terpopuler
1
Panduan Shalat Idul Adha: dari Niat, Bacaan di Antara Takbir, hingga Salam
2
Takbiran Idul Adha 1446 H Disunnahkan pada 5-9 Juni 2025, Berikut Lafal Lengkapnya
3
Khutbah Idul Adha 2025: Teladan Keluarga Nabi Ibrahim, Membangun Generasi Tangguh di Era Modern
4
Khutbah Idul Adha: Mencari Keteladanan Nabi Ibrahim dan Ismail dalam Diri Manusia
5
Terkait Polemik Nasab, PBNU Minta Nahdliyin Bersikap Bijak dan Kedepankan Adab
6
Khutbah Jumat: Meraih Hikmah Kurban di Hari Raya Idul Adha
Terkini
Lihat Semua