Acep Zamzam Noor dan Jalan Tanpa Alas Kaki Idul Fitri
NU Online · Sabtu, 2 Juli 2016 | 19:02 WIB
Tasikmalaya, NU Onlne
Seniman Tasikmalaya, Acep Zamzam Noor melakukan gerakan jalan tanpa alas kaki. Jalan tanpa alas kaki ini sebagai simbol bahwa kesucian Idul Fitri bukan harus serba baru berpakaian baru, tapi suci tanpa embel-embel laksana pengembara yang selalu berjalan tanpa alas kaki.
Acep juga mengampanyekan gerakan jalan tanpa alas laki sebagai bentuk keprihatinan atas kondisi gerakan moral saat ini. Menjelang Idul Fitri godaan otak kotor oknum pejabat bisa meracuni semua penggerak tergoda akan kemewahan setiap Lebaran.
Bagi putra KH Ilyas Ruhiyat Pesantren Cipasung, gerakan jalan tanpa alas kaki yang digagas bersama kawan seniman di Tasikmalaya Jawa Barat ini juga untuk mengakrabkan manusia dengan bumi. Tanpa penghalang, kaki manusia membumi dengan buminya.
Aksi jalan kaki seniman dan budayawan Tasikmalaya dilakukan menjelang sore hari, Sabtu (2/7). Mereka berjalan kaki dari markas Sanggar Seni Tasik (SST), Jalan Argasari sampai bundaran Tugu Adipura, Jalan KHZ Mustofa depan Masjid Agung.
Tiba di Tugu Adipura, puluhan seniman berjalan mengelilingi tugu tersebut sebagai simbol bersih-bersih di Tasikmalaya. (Nurjani/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua